Royole Luncurkan Ponsel Berlayar Lipat Pertama di Dunia

Suara.com - Royole, sebuah perusahaan rintisan asal Cina yang berkantor pusat di California, pada Rabu (31/10/2018), meluncurkan gawai hbrida berlayar lipat pertama di dunia, mencuri panggung dari Samsung dan Huawei.

Diluncurkan di Beijing, gawai bernama FlexPai itu memiliki layar seluas 7,8 inci. Layar ini sangat besar, layaknya tablet. Tetapi ketika dilipat menjadi ponsel, layar tablet itu akan menjadi lebih kecil, tetapi membentang dari depan hingga belakang.

"Ini adalah waktu bersejarah yang sudah kami tunggu selama bertahun-tahun," kata Bill Liu Zihong, salah pendiri dan CEO Royole di Beijing.

Liu mengklaim layar Royole FlexPai bisa dilipat lebih dari 200.000 kali dan tak akan pecah, karena material khusus yang digunakan.

Royole memang perusahaan baru yang mengembangkan layar lentur yang sangat tipis. Pada Piala Dunia Rusia kemarin, Royole menciptakan layar berkualitas HD yang bisa ditempel pada topi dan kaus. Layar itu bisa menayangkan konten yang sedang ditampilkan di layar ponsel pemakain topi atau kaus.

Royole FlexPai sendiri dipacu prosesor Qualcomm next-gen Snapdragon 8 series SoC, RAM hingga 8 GB, dan kapasitas memori mencapai 256 GB. Otaknya menggunakan sistem operasi Android Pie.

Royole, yang baru berusia 6 tahun, mengatakan FlexPai mulai dijual di Cina pada Kamis (1/11/2018). Belum diketahui apakah ponsel berlayar lipat pertama di dunia akan dijual di negara lain.

Berbeda dari gawai merek Cina lainnya, Royole FlexPai dijual lumayan mahal. Harganya berada di rentang 8.999 yuan (Rp 19 juta) sampai 12.999 yuan (Rp 28 juta), tergantung besarnya RAM dan kapasitas penyimpanan.

Peluncuran Royole FlexPai ini mengejutkan dunia dan raksasa-raksasa industri smartphone seperti Samsung dan Huawei yang beberapa bulan terakhir sesumbar akan menjadi merek pertama dengan ponsel berlayar lipat pertama di dunia. (BBC/SCMP)