Suara.com - Pemerintah Amerika Serikat (AS) memberikan izin lisensi bagi Microsoft untuk menjalin bisnis dengan Huawei, perusahaan yang berada dalam daftar hitam Negeri Paman Sam.
Seperti yang diketahui, Microsoft dan perusahaan asal AS lainnya tidak diperkenankan untuk berbisnis dengan Huawei karena masuknya perusahaan tersebut ke dalam Entity List Departemen Perdagangan AS, yang membuat Huawei dilarang berbisnis dengan entitas apa pun yang berasal dari AS.
Namun dengan beberapa alasan, pemerintah AS justru memberikan kelonggaran, dalam bentuk memberi kesempatan untuk meminta izin lisensi agar bisa berbisnis kembali dengan Huawei.
Microsoft pun termasuk salah satu perusahaan yang mendapat lisensi tersebut. Nantinya, perusahaan rintisan Bill Gates ini akan menjual perangkat lunak alias software kepada Huawei.
"Pada 20 November, Departemen Perdagangan AS mengizinkan permintaan Microsoft untuk mendapat lisensi ekspor software 'pasar massal 'ke Huawei. Kami sangat menghargai langkah untuk merespon permintaan kami," ujar juru bicara Microsoft dalam pernyataan resminya, seperti dilansir dari The Verge, Minggu (24/11/2019).
Sayangnya, tidak jelas apa yang dimaksud dengan istilah pasar massal, namun sebelumnya Microsoft menjual lisensi Windows dan Office ke Huawei.
Jadi kemungkinan, yang dimaksud adalah Microsoft bisa menjual lisensi produk besutannya itu ke Huawei. Lisensi ini bakal sendiri memungkinkan Huawei untuk menjajakan solusi server dan laptop berbasis Windows-nya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- 5 Sepatu Nineten Terbaik untuk Lari, Harga Terjangkau Mulai Rp300 Ribu
Pilihan
-
IHSG Rebound Fantastis di Sesi Pertama 16 Oktober 2025, Tembus Level 8.125
-
Dipecat PSSI, Ini 3 Pekerjaan Baru yang Cocok untuk Patrick Kluivert
-
4 Fakta Radiasi Cs-137 PT PMT Cikande: Pemilik Diduga WNA Kabur ke Luar Negeri?
-
Harga Emas Melonjak! Antam Tembus Level Rp 2.622.000 di Pegadaian, UBS Ikut Naik
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
Terkini
-
HP Lipat Android Rp 30 Juta Terbakar Saat Uji Ketahanan, Baterai Meledak
-
5 HP Vivo RAM 8/256 Mulai Rp 1 Jutaan, Multitasking Makin Oke!
-
58 Kode Redeem FF Terbaru 16 Oktober: Ada Neon Ring dan Katana
-
Film Buatan AI Kini Bisa Ditampung di Platform Khusus, Pertama Kalinya di Dunia
-
ColorOS 16 Debut di Oppo Find X9, AI Potrait Glow dan Bisa Terhubung dengan Apple
-
Surge dan MyRepublic Menang Lelang Frekuensi 1.4GHz, Internet Murah 100 Mbps Segera Hadir di RI
-
Dikonfirmasi, iQOO 15 Bawa Baterai 7.000 mAh dan Fast Charging 100 W
-
Cara Mudah Pakai Fitur Instagram Music untuk Story dan Reels
-
Sony Bocorkan Teknologi Baru dan Jadwal Rilis PlayStation 6
-
Stop Gangguan! Ini Cara Efektif Memblokir Nomor Telepon di iPhone dan Android