Suara.com - Perseteruan Apple dan Epic Games selaku pengembang game Fortnite kini memasuki babak baru.
Kali ini produsen iPhone itu mengajukan banding yang berpotensi menunda perubahan peraturan di App Store.
Dalam dokumen yang diajukan Apple, perusahaan meminta banding dalam kasus Epic Games.
Apple juga meminta penundaan perintah yang memungkinkan pengembang menambahkan tautan dalam aplikasi ke situs web pembayaran.
Jika Apple menang, kemungkinan perubahan aturan di toko aplikasi ini tidak akan berlaku hingga banding sampai kasus selesai.
Itu artinya, kebijakan pemotongan biaya 15 hingga 30 persen tetap berlaku.
Dikutip dari CNBC, Senin (11/10/2021), banding ini bisa memakan waktu yang lama, bahkan hingga bertahun-tahun.
Senior Director of App Review Apple, Trystan Kosmynka menyebut, pembatasan pembayaran yang hanya di App Store ini dinilai bijaksana karena bisa melindungi konsumen, pengembang, dan platform iOS.
"Perubahan (keputusan pengadilan) ini akan merugikan pengguna, pengembang, dan platform iOS," kata Kosmynka.
Baca Juga: Pre-Order Apple Watch Series 7 Dibuka, Selamat Tinggal Series 6
Perwakilan Apple mengatakan perusahaan bisa saja mengubah kebijakan App Store serta terlibat diskusi dengan hakim untuk menghilangkan kebutuhan akan perintah.
September lalu, hakim federal Yvonne Gonzales Rogers memutuskan Apple menang untuk sembilan dari total 10 tuduhan, atas gugatan anti monopoli yang dibawa Epic Games.
Akan tetapi, Apple juga diperintahkan untuk mengubah aturan soal kebijakan pembayaran dalam aplikasi.
Perusahaan dituntut untuk mengizinkan pengembang memberikan alternatif dari pembayaran langsung di App Store, yang memungkinkan pengembang menghindari biaya potongan 15-30 persen.
Perintah ini dijadwalkan mulai berlaku pada 9 Desember mendatang.
Para pengembang pun sudah mulai membangun software khusus untuk menerapkan perintah tersebut.
Berita Terkait
-
Hanya Produksi Electric Car Mulai 2030, Ini Deretan Mobil Listrik Rolls-Royce
-
Cara Sembunyikan Aplikasi di iPhone Tanpa Hapus Instalan
-
Ferrari Pekerjakan Mantan Desainer Apple untuk Kembangkan Desain Mobil Listrik
-
Positif! Apple Tetap Blokir Fortnite dari App Store
-
Aturan Baru Wajibkan Semua Ponsel Pakai Charger USB-C, Apple Terimbas
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
-
Xiaomi 17T Diprediksi Rilis Lebih Awal, Pertahankan Chip Premium MediaTek
-
Spesifikasi Infinix GT 30: HP Murah dengan Skor AnTuTu Tinggi, Layar 144 Hz
-
Mudah! Begini Cara Membuat Avatar Profil WhatsApp dari Foto Selfie
-
5 Kode Shift Borderlands 4 Terbaru: Ada Hadiah Kunci dan Legendary Ripper Shield
-
Tampilkan Mobil Balap, Teaser iQOO 15 Bocorkan Performa dan UI Anyar
-
5 Rekomendasi HP Gaming 1 Jutaan Snapdragon, Berkualitas Tinggi Anti Ngelag!
-
Call Of Duty: Black Ops 7 Beta Resmi Dibuka, Ada Mode Zombie dan Multiplayer Baru
-
Update Daftar HP Infinix 1 Jutaan di Oktober 2025, Lengkap Rekomendasi HP Murah Terbaik
-
44 Kode Redeem FF MAX Terbaru 5 Oktober 2025, Kesempatan Klaim Skin Scar hingga AK47 Gratis