Suara.com - Fitur Safe Entrance dari aplikasi PeduliLindungi kini telah dapat digunakan di aplikasi pemesanan perjalanan dan gaya hidup Traveloka versi terbaru (v.3.42).
Traveloka mengatakan integrasi PeduliLindungi ini merupakan bentuk komitmen dan dukungan terhadap upaya pemerintah menangani pandemi di Tanah Air.
SVP Platform Traveloka Alfonso Hartanto, mengatakan bahwa kerja sama antara Traveloka dengan Kementerian Kesehatan untuk pengintegrasian scan QR Code PeduliLindungi di platform Traveloka mendorong upaya penerapan protokol yang ketat guna memutus rantai penyebaran COVID-19.
"Kami berharap, terhubungnya aplikasi PeduliLindungi dengan Traveloka dapat memungkinkan masyarakat dalam melakukan mobilisasi dengan mudah, aman dan nyaman, sehingga memberikan kontribusi positif dalam mengatasi pandemi melalui pemanfaatan teknologi," ujar Alfonso seperti dilansir dari Antara, Senin (15/11/2021).
Fitur Safe Entrance yang terhubung dengan PeduliLindungi dapat diakses melalui kanal Akun Saya/My Account atau di Pemindai Kode QR yang berada di Bar Pencarian Beranda (Homepage Search Bar).
Berikut mekanisme penggunaan fitur Safe Entrance yang terhubung dengan aplikasi PeduliLindungi:
- Buka aplikasi Traveloka App (pastikan sudah menggunakan versi terbaru: v.3.42).
- Gunakan pemindai kode QR yang terletak di Bar Pencarian di laman Home atau dengan mengakses laman Akun Saya (My Account).
- Pengguna yang mengakses laman Akun Saya akan diarahkan ke laman Safe Entrance. Sedangkan, pengguna yang masuk dari Bar Pencarian, akan diarahkan untuk melakukan scan QR code terlebih dulu.
- Bagi yang sudah terdaftar, dapat mengklik tombol Scan QR Code tanpa perlu mengisi Nama dan NIK. Bagi yang belum terdaftar, diharuskan untuk mengisi Nama dan NIK untuk melanjutkan memindai kode QR ke fitur Safe Entrance.
- Setelah memindai Kode QR yang tersedia di tempat publik, halaman Safe Entrance di aplikasi PeduliLindungi akan menampilkan Informasi Venue (nama venue, deskripsi venue, jumlah kerumunan, info 3M, dan fitur check-in).
Setelah mengklik tombol check in, aplikasi akan menampilkan informasi kelayakan pengguna untuk memasuki tempat yang dituju dengan kode warna hijau (sudah divaksin minimal dua kali dan tidak terjangkit COVID-19); oranye (memenuhi syarat, sudah menerima satu kali vaksin dan hasil tes negatif); merah (tidak memenuhi syarat/hasil tes positif COVID-19); dan hitam (tidak memenuhi syarat, hasil tes positif COVID-19/kontak dekat).
Chief of Digital Transformation Office (DTO) Kementerian Kesehatan Setiaji mengatakan integrasi PeduliLindungi pada platform mitra, termasuk Traveloka, merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memperluas penggunaan PeduliLindungi bagi keamanan dan keselamatan masyarakat.
"Aplikasi PeduliLindungi memiliki tiga fungsi utama, yaitu melakukan skrining status vaksinasi dan juga status swab test, melakukan fungsi pelacakan untuk mengetahui dengan cepat jika ada kasus positif, dan mendukung implementasi protokol kesehatan. Kami menyambut baik dan mengapresiasi dukungan dari seluruh mitra, termasuk Traveloka," kata Setiaji.
Baca Juga: PeduliLindungi Identifikasi 18.394 Orang Positif COVID-19 Berkeliaran di Ruang Publik
Berita Terkait
-
Jangan Panik, Simak 7 Tips Berburu Tiket Pesawat Untuk Liburan Akhir Tahun!
-
Sempat Marah-Marah, Perseteruan Lucinta Luna dan Traveloka Berujung Manis
-
Tren Liburan 2025: Bukan Lagi Soal Foto, Wisatawan Lebih Butuh Pengalaman Unik dan Autentik
-
5 Destinasi Wisata Luar Negeri yang Ramah Budget, Penang Salah Satunya!
-
9 Rekomendasi Aplikasi Terbaik untuk Pesan Pesawat dan Hotel, Banyak Promo
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Spesifikasi dan Harga Vivo Y21d Indonesia: HP Murah Bersertifikasi Militer, Baterai Jumbo
-
51 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Klaim Skin Burning Lily dan Mythos Fist
-
Moto Pad 60 Neo Resmi ke Indonesia, Tablet Murah Motorola Harga Rp 2 Jutaan
-
Trik Pindahkan Microsoft Office Tanpa Ribet: Simak Langkah Mudah Berikut
-
iQOO Z10R vs realme 15T: Duel Panas HP 3 Jutaan, Mana Punya Kamera Paling Oke?
-
7 Rekomendasi HP 3 Jutaan untuk Gaming, Cocok untuk Anak Sekolah hingga Dewasa Muda
-
21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 November: Klaim Pemain 111-113 dan Belasan Ribu Gems
-
Moto G67 Power Rilis: HP Murah dengan Kamera Sony dan Baterai 7.000 mAh
-
5 Pilihan HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik untuk Multitasking dan Gaming
-
YouTube Hipnotis Masyarakat! Waktu Nonton Melonjak 20%, Siapa Sangka Ini Alasannya