Suara.com - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) memastikan kalau dihentikannya siaran TV analog ke TV digital, atau analog switch off (ASO) akan terus berlanjut.
Direktur Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (Dirjen SDPPI) Kemenkominfo, Ismail mengakui kalau masih ada 93 wilayah siaran atau 284 kabupaten/kota yang akan dilakukan ASO secara bertahap. Kendati demikian ASO bakal terus dilanjutkan.
"Ya itu masih berjalan. Itu (sesuai) kesiapan teknis," ungkap Ismail saat ditemui di Hotel Le Meridien, Jakarta, Selasa (29/11/2022).
Menurut dia, Kominfo telah mempersilakan kepada para penyelenggara multipleksing untuk mematikan siaran TV analog ke TV digital sesuai kesiapan teknis.
"Teman-teman operator broadcasting ini kami persilakan untuk melakukan, karena yang mematikan ASO-nya itu kan mereka sendiri," ucap dia.
Sebelumnya, Menteri Kominfo Johnny G Plate mengatakan dari 225 wilayah siaran di Indonesia, ASO telah dilakukan di 132 wilayah layanan atau tepatnya 230 Kabupaten dan Kota.
Artinya, pelaksanaan ASO masih tersisa untuk 93 wilayah siaran, tepatnya 284 Kabupaten dan Kota yang akan dilakukan secara bertahap sesuai kesiapan wilayah.
Ia mengaku ada dilema dalam mematikan siaran analog di wilayah tersebut. Salah satunya adalah dampak terhadap warga yang tidak akan bisa menikmati siaran televisi.
"Dari 696 lembaga penyiaran secara nasional 77 lembaga penyiaran telah bersiaran secara digital dan 503 lembaga penyiaran secara simulcast, khusus di Jabodetabek seluruh 25 lembaga penyiaran telah menghentikan siaran analog," kata Plate dalam rapat bersama Komisi I DPR beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Kominfo Buka Suara soal STB Meledak Viral di Media Sosial
"Kalau tidak melaksanakan ASO maka ISR dicabut. Kalau dicabut berarti mati sama sekali, berarti rakyat juga tidak dapat layanannya," tukas dia.
Berita Terkait
-
Nonton Piala Dunia 2022 di TV Digital, Lengkap Mulai dari Cara Setting hingga Cari Siaran
-
Cara Mudah Nonton Piala Dunia 2022 Lewat TV Digital atau Streaming
-
Pakai TV Analog Masih Bisa Saksikan Siaran Langsung Piala Dunia 2022?
-
TV Digital Tidak Ada Sinyal, Begini Cara Pasang Antena dan STB ke TV Tabung
-
Cara Pasang Set Top Box TV Digital di Rumah, Tak Perlu Panggil Teknisi
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Bos Xiaomi Blak-blakan Ungkap Kenapa Harga HP Makin Mahal
-
21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober 2025, Klaim Ribuan Gems dan Pemain OVR 110113 Sekarang
-
OpenAI Kenalkan Browser Pesaing Google, Namanya ChatGPT Atlas
-
Xiaomi 17 Air Segera Hadir, HP Tipis Pesaing iPhone Air dan Samsung Galaxy S25 Edge
-
Apple Disebut Batal Rilis iPhone 19 di 2027, Ada Apa?
-
Oppo Reno 15 Diprediksi Usung Dimensity 8450 dan Sensor Samsung 200 MP
-
Untuk Pertama Kalinya, Seri Game Halo Siap Menuju PS5
-
Skor AnTuTu iQOO Z10R: HP Murah dengan Dimensity 7360 dan RAM 12 GB
-
Video Viral Mobil MBG Angkut Genteng, Klarifikasi Kepala Sekolah Jadi Sorotan
-
4 Perangkat Xiaomi Bakal Dapat Update OS 5 Kali, Ada Tablet dan HP Midrange