Suara.com - Twitter akan "memperbanyak" iklan politik yang diizinkan di platform dalam "minggu-minggu mendatang," tweet akun Keamanan Twitter.
Twitter melarang semua iklan politik pada akhir 2019, tetapi perusahaan tersebut tampaknya melonggarkan peraturannya hanya beberapa bulan setelah agen iklan besar merekomendasikan untuk tidak membeli iklan di platform tersebut.
Apa yang akan berubah di bawah kebijakan baru di luar apa yang disebutkan dalam tweet tidak jelas.
Namun kembalinya iklan politik bisa berdampak besar pada platform tersebut, terutama menjelang pemilihan presiden AS 2024.
Namun, ini bukan satu-satunya perubahan iklan yang diumumkan Twitter, sebagaimana melansir laman The Verge, Kamis (5/1/2023).
Perusahaan juga "melonggarkan" kebijakannya untuk iklan "berbasis sebab" (yaitu, pada topik seperti perubahan iklim atau keadilan sosial) di AS.
Menurut halaman Twitter, iklan memiliki batasan tertentu; mereka terbatas pada "geo, kata kunci, dan penargetan minat", misalnya, dan tidak boleh "memiliki tujuan utama untuk mendorong hasil politik, yudisial, legislatif, atau peraturan".
Tampaknya, pengiklan yang target iklan berbasis penyebabnya hanya di Amerika Serikat dibebaskan dari batasan yang tercantum di atas.
Twitter membenarkan perubahan tersebut dengan mengatakan bahwa iklan berbasis sebab dapat memfasilitasi percakapan publik seputar topik penting.
Baca Juga: Geger di Twitter Video Viral 4 Bersaudara, Warganet Buru Link: Apa Isinya?
Tidak jelas apakah aturan tersebut akan dilonggarkan di tempat lain selain AS di masa mendatang.
Secara lebih luas, Twitter mengatakan akan "menyelaraskan" kebijakan periklanannya "dengan kebijakan TV dan media lainnya".
Berita Terkait
-
Geger di Twitter Video Viral 4 Bersaudara, Warganet Buru Link: Apa Isinya?
-
Warganet Karanganyar Ngadu ke Mas Wali karena Iri dengan Pembangunan Kota Solo, Gibran: Jangan Gitu
-
Mas Wali Dipuji Warganet karena Tak Tega Lihat Siswa Kehujanan, Gibran Rakabuming: Itu Pencitraan Kok
-
Rela Antre 2 Jam di Tengah Salju Demi Beli Kue Oliebollen di Belanda, Saat Dapat: Ternyata Cuma Odading
-
Efek PHK Elon Musk, Karyawan Twitter Bawa Tisu Sendiri
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
RKUHAP Resmi Jadi UU: Ini Daftar Pasal Kontroversial yang Diprotes Publik
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
Terkini
-
Akibat Hubungan Kandas, Wanita Jepang Ini Menikahi Karakter AI ChatGPT
-
24 Kode Redeem FF Hari Ini 18 November 2025, Banjir Hadiah Gratis!
-
15 Kode Redeem FC Mobile 18 November 2025, Manfaatkan Pekan Terakhir Event FootyVerse
-
Viral! Netizen Salfok dengan Peringatan soal Air Hujan Tercemar: Siapa yang Mau Mangap Saat Gerimis?
-
Mengapa Transisi Menuju Energi Terbarukan Berjalan Lambat?
-
Daftar Nominasi The Game Awards 2025 Resmi Diumumkan
-
5 Tablet Baterai Jumbo 6000 hingga 9000 mAh yang Bisa Dipakai Seharian, Harga Cuma Rp1 Jutaan
-
5 Rekomendasi HP Snapdragon 870 5G Enteng Buat Gaming dan Edit Video, Mulai Rp3 Jutaan
-
5 Tablet Murah Dilengkapi Stylus Pen untuk Anak Sekolah dan Mahasiswa
-
5 Pilihan HP 5G Murah Mulai Rp2 Jutaan, Cepat untuk Download dan Streaming