Suara.com - Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro senang UU tentang pengampunan pajak disahkan Dewan Perwakilan Rakyat.
"Kita semua tahu bahwa situasi perekonomian global sedang melambat dan berimbas kepada penerimaan di Indonesia. Jadi ini membutuhkan penerimaan yang lebih luas. Salah satu strategi meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia adalah melalui kebijakan fiskal berupa tax amnesty," kata Bambang di acara Program Pencanangan Pengampunan Pajak di kantor Ditjen Pajak, Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Jumat (1/7/2016).
Setelah ada payung hukum, Bambang berharap warga negara Indonesia yang selama ini menyimpan dana di luar negeri segera membawa pulang uang mereka. Hal itu, katanya, dapat membantu memperbaiki basis data wajib pajak yang selama ini belum melaporkan harta kekayaan.
"Selain itu, bisa memperbaiki dan meningkatkan likuiditas perbankan. Sehingga para pengusaha bisa melakukan ekspansi usaha ditengah perlambatan ekonomi ini," katanya.
Dia mengatakan WNI yang menyimpan uang di luar negeri tidak perlu takut data kekayaan bocor ke publik.
Pasalnya, dirjen pajak menjamin semua kerahasiaan harta kekayaan.
"Data ini hanya digunakan oleh DJP. Tidak ada tindak pidana ataun apapun yang nantinya menggunakan data tax amnesty," katanya.
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
IHSG Cetak Rekor Pekan Ini, Investor Asing Banjiri Pasar Modal Indonesia
-
Cara Hemat Rp 10 Juta dalam 3 Bulan untuk Persiapan Bonus Natal dan Tahun Baru!
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Beda Jenjang Karier Guru PNS dan PPPK, Apakah Sama-sama Bisa Naik Jabatan?
-
Menkeu Purbaya Yakin Rupiah Menguat Selasa Depan
-
Pertamina Luruskan 3 Kabar Bohong Viral Akhir Pekan Ini
-
Lakukan Restrukturisasi, Kimia Farma (KAEF) Mau Jual 38 Aset Senilai Rp 2,15 Triliun
-
Bank Tanah Serap Lahan Eks-HGU di Sulteng untuk Reforma Agraria
-
Pindah Lokasi, Kemenhub Minta Pemprov Pastikan Lahan Pembangunan Bandara Bali Utara Bebas Sengketa