Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pada bulan April 2017 neraca perdagangan Indonesia mengalami surplus sebesar 1,24 miliar dolar Amerika Serikat (AS). Berdasarkan data tersebut nilai ekspor Indonesia tercatat sebesar 13,17 miliar dolar AS.
Angka ini mengalami penurunan sebesar 10,3 persen dibandingkan dengan nilai ekspor pada Maret 2017.
Sedangkan disisi impor, BPS mencatat terjadi penurunan secara mtm sebesar 10,20 persen menjadi 11,93 miliar dolar AS pada April. Secara year on year (yoy), nilai impor sepanjang April tumbuh sebesar 10,31 persen.
Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, surplusnya neraca perdagangan pada April 2017 disebabkan oleh naiknya ekspor bijih kerak dan abu logam. Selain itu, ekspor tembaga hingga perhiasan juga mengalami kenaikan.
"Bijih kerak dan abu logam mencapai 211,8 juta dollar AS, kapal laut 64,6 juta dolar AS,tembaga 22,3 juta dollar AS, perhiasan 12,9 juta dolar AS dan timah 10,8 juta dolar AS,"kata Suhariyanto dalam konferensi pers di Kantor BPS, Jakarta Pusat, Senin (15/5/2017).
Adapun total ekspor sepanjang Januari-April ini mencapai 53,86 miliar dollar AS atau naik 18,63 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya senilai 45,40 miliar dollar AS.
Ekspor nonmigas tumbuh lebih tinggi 19,14 persen dari 41,05 miliar dolar AS menjadi 48,90 miliar dolar AS.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Bukan Sekadar Bantuan, Pemberdayaan Ultra Mikro Jadi Langkah Nyata Entaskan Kemiskinan
-
BEI Rilis Liquidity Provider Saham, Phintraco Sekuritas Jadi AB yang Pertama Dapat Lisensi
-
Ekonomi RI Melambat, Apindo Ingatkan Pemerintah Genjot Belanja dan Daya Beli
-
Pakar: Peningkatan Lifting Minyak Harus Dibarengi Pengembangan Energi Terbarukan
-
Pertamina Tunjuk Muhammad Baron Jadi Juru Bicara
-
Dua Platform E-commerce Raksasa Catat Lonjakan Transaksi di Indonesia Timur, Begini Datanya
-
KB Bank Catat Laba Bersih Rp265 Miliar di Kuartal III 2025, Optimistis Kredit Tumbuh 15 Persen
-
Ekspor Batu Bara RI Diproyeksi Turun, ESDM: Bukan Nggak Laku!
-
IHSG Berhasil Rebound Hari Ini, Penyebabnya Saham-saham Teknologi dan Finansial
-
Pengusaha Muda BRILiaN 2025: Langkah BRI Majukan UMKM Daerah