Suara.com - Masyarakat kini bisa berkesempatan menjadi pilot dalam waktu singkat. Bahkan, dalam waktu kurang dari setahun masyarakat bisa mendapatkan gelar sebagai pilot.
Pendiri Sekolah Astronacci Aviation 14DAYPILOT Flight Capt. Gema Merdeka Goeryadi mengklaim sekolahnya bisa mencetak pilot dalam 110 hari. Padahal biasanya, untuk menjadi pilot seseorang perlu melalui pendidikan dalam 2-3 tahun, bahkan lebih.
"14DAYPILOT Flight Academy satu-satunya yang mampu membuat orang menjadi pilot hanya dengan 110 hari," kata Gema saat ditemui di Kantor Kementerian Perhubungan, Jakarta, Senin (29/7/2019).
Gema mengaku miliki program sendiri untuk mencetak pilot dalam 110 hari, yaitu program akselerasi. Dia menjelaskan, dalam program itu satu instruktur akan fokus mengajarkan satu murid.
Selain itu, tuturnya, satu murid juga diberikan satu pesawat. Artinya, satu pesawat tak dipakai beberapa murid. Saat ini, pihaknya memiliki 10 pesawat dengan lima instruktur.
"Selama masa pelatihan akselerasi, murid dibebaskan untuk terbang 3-5 jam senin-minggu kecuali ada alasan medis, dan instruktur selalu siap untuk memandu selama masa pelatihan sampai 6 jam," tutur dia.
Usai lulus, tambah Gema, murid akan mengantongi lisensi dari Otoritas Penerbangan Sipil Amerika Serikat (FAA), yaitu Approved Transport Security Administation (TSA) Provider di Asia dan FAA Approved Safety Training Provider.
"Kami tidak ada batasan umur, siapapun bisa menjadi pilot," pungkas dia.
Baca Juga: Kisah Haru Pilot yang Terbang Bersama Kedua Putrinya Jelang Masa Pensiun
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Jelang Akhir Tahun Realisasi Penyaluran KUR Tembus Rp240 Triliun
-
Jabar Incar PDRB Rp4.000 Triliun dan Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
-
BRI Insurance Bidik Potensi Pasar yang Belum Tersentuh Asuransi
-
Cara SIG Lindungi Infrastruktur Vital Perusahaan dari Serangan Hacker
-
Dukung Implementasi SEOJK No. 7/SEOJK.05/2025, AdMedika Perkuat Peran Dewan Penasihat Medis
-
Fakta-fakta RPP Demutualisasi BEI yang Disiapkan Kemenkeu
-
Rincian Pajak UMKM dan Penghapusan Batas Waktu Tarif 0,5 Persen
-
Tips Efisiensi Bisnis dengan Switchgear Digital, Tekan OPEX Hingga 30 Persen
-
Indef: Pedagang Thrifting Informal, Lebih Bahaya Kalau Industri Tekstil yang Formal Hancur
-
Permata Bank Targetkan Raup Rp 100 Miliar dari GJAW 2025