Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pekan ini dibuka menguat, adapun IHSG naik ke level 6.060 dibandingkan penutupan perdagangan akhir pekan kemarin di level 6.039.
Melansir data RTI, Senin (12/7/2021), IHSG diawal pra perdagangan dibuka naik 20 basis poin atau menguat 0,33 persen.
Setelah dibuka tepat pukul 09:00 laju IHSG terus merangkak naik hingga level 6.083 dengan menguat 43 basis poin.
Sementara itu indeks LQ45 juga dibuka menguat, pada awal pra perdagangan indeks ini naik sebesar 5,1 basis poin atau menguat 0,62 persen ke level 845.
Pada level tersebut IHSG telah ditransaksikan sebanyak 10 juta lembar saham dengan nilai mencapai Rp 34 miliar dan volume transaksi mencapai 2,4 ribu kali.
Sebanyak 234 saham menguat, 74 saham melemah dan 171 saham belum ditransaksikan.
CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas, William Surya Wijaya mengatakan, pergerakan IHSG terlihat belum mampu keluar dari rentang konsolidasi wajarnya.
"Capital inflow belum terlihat akan bertumbuh signifikan ditambah dengan kondisi masih melambatnya perputaran roda perekonomian," ujar William dalam analisanya.
Meski begitu, selama support level terdekat dapat dijaga maka IHSG masih memiliki peluang untuk kembali pada jalur uptrend jangka pendeknya.
Baca Juga: Jelang Akhir Pekan IHSG Sempat Dibuka Merah di Posisi 6.039
"IHSG berpotensi berada dalam tekanan dengan rentang 5.913 - 6.123 pada perdagangan hari ini," katanya.
Adapun pilihan saham yang bisa jadi pilihan menurut William adalah TLKM, BBCA, ICBP, GGRM, ITMG, LSIP, dan SMGR.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Nama Pegawai BRI Selalu Dalam Doa, Meski Wajahnya Telah Lupa
-
Pemerintah Siapkan 'Karpet Merah' untuk Pulangkan Dolar WNI yang Parkir di Luar Negeri
-
Kartu Debit Jago Syariah Kian Populer di Luar Negeri, Transaksi Terus Tumbuh
-
BRI Dukung JJC Rumah Jahit, UMKM Perempuan dengan Omzet Miliaran Rupiah
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Bahlil 'Sentil' Pertamina: Pelayanan dan Kualitas BBM Harus Di-upgrade, Jangan Kalah dari Swasta!
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Program AND untuk 71 SLB, Bantuan Telkom Dalam Memperkuat Akses Digitalisasi Pendidikan
-
Dari Anak Tukang Becak, KUR BRI Bantu Slamet Bangun Usaha Gilingan hingga Bisa Beli Tanah dan Mobil
-
OJK Turun Tangan: Klaim Asuransi Kesehatan Dipangkas Jadi 5 Persen, Ini Aturannya