Suara.com - Pandemi Covid-19 yang tiba-tiba mengalami peningkatan pada akhir Juni lalu di tanah air tak membuat Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyerah dengan kondisi yang ada.
Dia bilang, sebelum mengalami peningkatan kasus harian Covid-19, seluruh indikator perekonomian nasional telah menunjukan perbaikan yang sangat luar biasa.
Namun sekarang kondisinya berbalik arah lagi, dimana roda perekonomian dipaksa untuk bergerak pelan karena kenaikan kasus Covid-19.
"Namun, ini tidak membuat kita menyerah. Kita terus merekalibrasi, merevisi, dan melakukan penyesuaian sehingga kita yakin pada momen pemulihan tersebut yang saya yakin masih sangat kuat," kata Sri Mulyani dalam sebuah webinar, Rabu (4/8/2021).
Langkah yang paling penting saat ini, lanjut mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini adalah dengan mengakselerasi program vaksinasi kepada masyarakat.
Oleh karena itu, pemerintah terus menggenjot pengadaan stok vaksin di dalam negeri.
Dengan begitu, mobilitas masyarakat yang sangat identik dengan pemulihan ekonomi bisa meningkat. Di saat yang sama, penyebaran Covid-19 dapat ditekan bahkan diputus.
"Ini yang kita lakukan dalam upaya menangani pandemi dan di satu sisi terus memulihkan ekonomi," pungkasnya
Baca Juga: Perlu Masukan Tangani Covid, Menko Luhut Undang BEM UI hingga Pengamat Ekonomi
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Rumahnya Dijadikan Tempat Kebaktian, Apa Agama Krisna Mukti?
- Tak Cuma di Indonesia, Ijazah Gibran Jadi 'Gunjingan' Diaspora di Sydney: Banyak yang Membicarakan
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Antam Impor 30 Ton Emas dari Singapura, DPR Minta Kemendag dan Kemenperin Batasi Ekspor Emas
-
Inalum Akan Ambil Alih Tambang Bauksit Antam
-
Indonesia Pasar Kripto Terbesar Kedua di Asia Pasifik
-
Antrean Haji Semakin Panjang, Perencanaan Keuangan Sejak Belia Kian Penting
-
BRI Resmikan Regional Treasury Team Medan untuk Perkuat Layanan Keuangan di Sumatera
-
Mengenal Cropty Wallet, Dompet Kripto bagi Pemula yang Antiribet dan Hadirkan Berbagai Keunggulan
-
Penambangan Tanpa Izin Jadi Ancaman, Kopsindo Dukung Pemerintah untuk Lakukan Penertiban
-
Rupiah Ditutup Menguat Senin Sore, Ini Pemicunya
-
Adrian Gunadi Telah Ditangkap, Daftar Tersangka Kasus di Sektor Keuangan yang Masih Buron
-
Antam Impor 30 Ton Emas dari Singapura dan Australia