Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pra perdagangan hari ini menjelang akhir pekan dibuka naik ke posisi 6.223 dibandingkan pada penutupan perdagangan kemarin di posisi 6.205.
Melansir data RTI, Jumat (6/8/2021), IHSG diawal pra perdagangan dibuka nail 18,4 basis poin atau menguat 0,30 persen.
Setelah dibuka tepat pukul 09:00 laju IHSG makin merangkak naik hingga ke level 6.254 dengan menguat 49 basis poin atau 0,79 persen.
Sementara itu indeks LQ45 juga dibuka ikutan menguat pada awal pra perdagangan indeks ini naik sebesar 4,4 basis poin atau menguat 0,53 persen ke level 857.
Pada level tersebut IHSG telah ditransaksikan sebanyak 9,4 juta lembar saham dengan nilai mencapai Rp 37 miliar dan volume transaksi mencapai 2,6 ribu kali.
Sebanyak 84 saham menguat, 27 saham melemah dan 64 saham belum ditransaksikan.
CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas, William Suryawijaya mengatakan setelah rilis data ekonomi produk domestik bruto (PDB) yang menunjukkan pertumbuhan ekonomi tentu memberikan dampak positif bagi pergerakan IHSG.
"IHSG masih berpotensi melanjutkan kenaikan jangka pendek. Hal ini juga ditopang oleh mulai kembalinya aliran dana yang melaju signifikan masuk ke pasar modal," kata William dalam.
Dirinya memperkirakan laju IHSG akan bergerak di kisaran 6.123-6.260. "IHSG berpotensi bergerak pada zona hijau hari ini,” katanya.
Baca Juga: Tiga Hal Ini Bisa Buat IHSG Tembus di Level 6.400
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Akses Terputus, Ribuan Liter BBM Tiba di Takengon Aceh Lewat Udara dan Darat
-
Kepemilikan NPWP Jadi Syarat Mutlak Koperasi Jika Ingin Naik Kelas
-
Kemenkeu Salurkan Rp 268 Miliar ke Korban Bencana Sumatra
-
APVI Ingatkan Risiko Ekonomi dan Produk Ilegal dari Kebijakan Kawasan Tanpa Rokok
-
Kapasitas PLTP Wayang Windu Bakal Ditingkatkan Jadi 230,5 MW
-
Revisi UU P2SK Dinilai Beri Perlindungan bagi Nasabah Kripto
-
Realisasi PNBP Tembus Rp 444,9 Triliun per November 2025, Anjlok 14,8%
-
Kemenkeu Ungkap Lebih dari 1 Miliar Batang Rokok Ilegal Beredar di Indonesia
-
Danantara dan BRI Terjun Langsung ke Lokasi Bencana Kab Aceh Tamiang Salurkan Bantuan
-
PLN Sebut Listrik di Aceh Kembali Normal, Akses Rumah Warga Mulai Disalurkan