Suara.com - Badan Pusat Statistik/BPS mencatat Provinsi DKI Jakarta mengalami deflasi sebesar 0,05 persen pada Februari 2022 atau terdapat penurunan Indeks Harga Konsumen atau IHK.
Kepala BPS Provinsi DKI Jakarta, Anggoro Dwitjahyono, menjelaskan, jika dilihat sepanjang Januari-Februari 2022 (year to date), DKI Jakarta mengalami inflasi sebesar 0,41 persen, sedangkan dibandingkan tahun lalu periode yang sama mengalami inflasi sebesar 1,62 persen.
"Deflasi di bulan Februari 2022 sebesar 0,05 persen adalah deflasi terendah selama empat tahun terakhir pada periode waktu yang sama," kata Anggoro dalam konferensi pers yang ditayangkan secara virtual, Rabu (2/3/2022).
Anggoro menjelaskan, ada tiga kelompok pengeluaran yang mendominasi terjadinya deflasi pada Februari 2022, yakni pengeluaran untuk makanan, minuman dan tembakau; pakaian dan alas kaki; serta informasi, komunikasi, dan jasa keuangan.
Jika dilihat berdasarkan komoditasnya, kata dia, komponen penyumbang utama deflasi adalah minyak goreng dengan penurunan harga sebesar 0,13 persen; daging ayam ras turun 0,09 persen, dan telur ayam ras turun sebesar 0,06 persen.
Sementara itu, bahan pokok yang mengalami kenaikan harga pada Februari 2022, yakni tepung terigu naik sebesar 1,43 persen; susu kental manis naik 1,23 persen; bawang merah 1,68 persen; bawang putih 0,16 persen dan gula pasir naik 1,44 persen.
Kemudian, jika dibandingkan dengan kota penyangga lainnya, Provinsi DKI Jakarta mengalami inflasi terendah.
"Dibandingkan dengan kota satelit, Jakarta mengalami inflasi terendah karena justru mengalami deflasi sebesar 0,05 persen. Kota lainnya, Bekasi, Tangerang, Bogor, dan Depok, mengalami inflasi," ujar Anggoro. (Antara)
Baca Juga: Kunjungan Wisatawan Mancanegara ke Jakarta Melonjak Pesat Sejak Awal 2022
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
PANI Siapkan Proyek Ambisius di Tepi Laut Untuk Investasi Jangka Panjang
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Naik Kelas Bersama BRI, UMKM Fashion Asal Bandung Ini Tembus Pasar Internasional
-
Apa Itu Co Living? Tren Gaya Hidup Baru Anak Muda
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
SPBU Swasta Beli BBM dari Pertamina, Simon: Kami Tak Cari Untung!
-
Jurus SIG Hadapi Persaingan: Integrasi ESG Demi Ciptakan Nilai Tambah Jangka Panjang
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
Kemenhub 'Gandeng' TRON: Kebut Elektrifikasi Angkutan Umum, Targetkan Udara Bersih dan Bebas Emisi!