Suara.com - PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) meraih pinjaman fasillitas berjangka tanpa jaminan senilai USD800 juta atau setara Rp11,76 triliun (Kurs Rp14.700) dari empat bank dalam negeri pada tanggal 9 Mei 2023.
Mengutip laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (12/5/2023) bahwa pinjaman itu untuk pembayaran kembali, modal kerja, belanja modal dan keperluan umum perseroan.
Secara pinjaman itu terdiri dari fasilitas A senilai USD600 juta dengan tingkat bunga marjin + Term SOFR tiga bulan hingga jatuh tempo setelah 5 tahun penarikan.
Lalu, fasilitas B senilai USD200 juta dengan tingkat bunga marjin+Term SOFR 3 bulan hingga jatuh tempo 3 tahun setelah penarikan.
Fasilitas pinjaman dari Bank BTPN (IDX: BTPN), Bank OCBP NISP, BRI (IDX: BBRI), dan Bank Mandiri (IDX: BMRI) ini mencapai 23 persen dari total ekuitas PGAS akhir tahun 2022, sehingga tergolong material.
Tapi, pinjaman ini berasal dari Bank sehingga tidak perlu penilai publik dan persetujuan pemodal.
Perlu diketahui, PGAS mencatakan utang bank jangka pendek senilai USD17,12 juta pada akhir 31 Maret 2023. Di samping itu, tercatat utang bank jangka panjang senilai USD280,22 juta dan obligasi mencapai USD1,323 miliar.
Karena itu, PGAS harus membayar beban keuangan senilai USD27,399 juta.
Baca Juga: Celetukan Isu 'Penjamin Utang' Anies yang Bikin Erwin Aksa Polisikan Romahurmuziy
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Perubahan Komisaris Bank Mandiri Dinilai Strategis Dukung Ekspansi Bisnis
-
Harga Emas Hari Ini Naik Lagi, UBS dan Galeri24 di Pegadaian Makin Mengkilap
-
Grab Tawarkan Jaminan Tepat Waktu Kejar Pesawat dan Kompensasi Jutaan Rupiah
-
Kuota Mudik Gratis Nataru Masih Banyak, Cek Syarat dan Rutenya di Sini
-
Asuransi Simas Jiwa Terapkan ESG Lewat Rehabilitasi Mangrove
-
Baru Terjual 54 Persen, Kuota Diskon Tarif Kereta Api Nataru Masih Tersedia Banyak
-
Kemnaker Waspadai Regulasi Ketat IHT, Risiko PHK Intai Jutaan Pekerja Padat Karya
-
Tahapan Pengajuan KPR 2026, Kapan Sertifikat Rumah Diserahkan?
-
Harga Emas Antam Naik Konsisten Selama Sepekan, Level Dekati 2,5 Jutaan
-
Inilah PT Tambang Mas Sangihe yang Ditolak Helmud Hontong Sebelum Meninggal Dunia