Suara.com - Pertemuan antara Manchester United dengan Bayern Munchen di babak perempat final Liga Champions musim ini merupakan pertemuan ketiga dua raksasa Eropa di babak delapan besar kompetisi kasta tertinggi benua biru. Sebelumnya, MU dan Bayern telah saling berhadapan di babak perempat final sebanyak dua kali, yaitu di tahun 2001 dan tahun 2010.
Musim 2000/01 merupakan musim pertama bagi MU dan Bayern berebut satu tiket ke babak semifinal Liga Champions. Saat itu, pertandingan tersebut menjadi salah satu laga terbesar di benua biru. Pasalnya, keduanya merupakan finalis di musim 1998/99. Final yang digelar di Camp Nou, dimenangkan oleh MU dengan skor 2-1.
Di babak perempat final pertama MU vs Bayern, Bayern berhasil membalaskan dendamnya atas Setan Merah. Bertandang ke Old Trafford di leg pertama, Bayern menumbangkan MU di kandangnya sendiri lewat gol tunggal Paulo Sergio empat menit jelang laga usai. Di leg kedua, FC Hollywood kembali terbukti lebih perkasa dari United. Mencatatkan kemenangan 2-1 di laga kandang, Bayern melaju ke babak semifinal dengan agregat 3-1.
Di musim 2009/10, MU dan Bayern kembali memperebutkan satu tiket babak semifinal Liga Champions untuk kedua kalinya. Di leg pertama yang digelar di Allianz Arena, Bayern kembali mencatat hasil positif dengan skor 2-1. MU akhirnya berhasil membalas di leg kedua. Tampil di depan ribuan pendukungnya sendiri di "Teater Impian", MU yang saat itu masih di bawah komando Sir Alex Ferguson mencatat kemenangan tipis 3-2. Dengan agregat sama 4-4, MU tetap tersingkir karena kalah produktifitas gol
tandang.
Dan musim ini, peluang MU untuk merubah catatan pertemuannya dengan Bayern Munchen di babak perempat final Liga Champions kembali terbuka. Namun dengan tidak stabilnya performa United musim ini, David Moyes diragukan mampu mengubah catatan tersebut. Berbanding terbalik dengan Setan Merah, di bawah asuhan Josep Guardiola, Bayern saat ini kian menunjukkan dominasinya sebagai raksasa Eropa. Belum genap satu musim, Bayern telah meraih tiga gelar musim ini, termasuk gelar Bundesliga.
Berita Terkait
Terpopuler
- Profil 3 Pelatih yang Dirumorkan Disodorkan ke PSSI sebagai Pengganti Kluivert
- 5 Rekomendasi Mobil Sunroof Bekas 100 Jutaan, Elegan dan Paling Nyaman
- 5 Day Cream Mengandung Vitamin C agar Wajah Cerah Bebas Flek Hitam
- Warna Lipstik Apa yang Bagus untuk Usia 40-an? Ini 5 Rekomendasi Terbaik dan Elegan
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
Terkini
- 
            
              Panas! Andre Rosiade Tantang PSSI: Masa Sudah Gagal, Takut Gelar Rapat Exco
- 
            
              Lawan 3 Tim Elit, Timnas Indonesia U-17 Percaya Diri Tatap Piala Dunia
- 
            
              Bukan STY, Legenda Persib Ini Harap Timnas Indonesia Dilatih Pelatih Berpengalaman
- 
            
              Kandidat Pelatih Timnas Indonesia Sampaikan Peringatan ke Persib
- 
            
              Lupakan Piala Dunia, Timnas Indonesia Diminta Juara AFF Dulu
- 
            
              Trio Garuda Tampil Ganas di Eropa: Emil Audero Clean Sheet, Idzes Tangguh, Nathan Cetak Gol!
- 
            
              Perbedaan Patrick Kluivert dan Eks Pelatih Thailand Usai Dipecat, Satunya Nelangsa
- 
            
              Isyarat Bangkit Nathan Tjoe-A-On, Terlupakan di Inggris, Bersinar di Negeri Sendiri
- 
            
              Pamit Tinggalkan Persija, Gustavo Almeida Kirim Pesan Menyentuh
- 
            
              Langkah Serius Vietnam Menuju SEA Games 2025 Jadi Alarm Keras untuk Indonesia