Suara.com - Timnas Indonesia U-19 ditahan imbang tuan rumah Al Shabab 2-2 pada laga ujicoba yang digelar di kompleks klub Al Shabab Al Arabi di kawasan al Mamzar, Dubai, Jumat (18/4/2014) malam WIB.
Kedua tim mencoba membangun serangan namun belum ada ancaman berbahaya hingga lima menit awal. Timnas U-19 masih kesulitan untuk melancarkan ancaman karena ketatnya pertahanan Al Shabab.
Pada menit ke-19, Indonesia akhirnya memimpin lebih dulu lewat sepakan kaki Dimas Drajad. Sementara tendangan Zulfiandi di menit ke-22 masih dapat diblok kiper Abdulla Mohamed.
Namun pada menit ke-23, Jasem Hasan berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 setelah menyundul bola saat kiper M. Diky Indriyana juga berusaha menangkap bola di depan gawang. Garuda Jaya kembali mencoba membangun serangan.
Menit ke-32, Zulfiandi membuat Indonesia kembali memimpin. Pemain dari PSSB Bireun ini melepaskan tendangan spekulasi dari luar penalti ke tiang jauh, bola sempat mengenai tiang dan masuk. Skor pun menjadi 2-1.
Kedua tim masih saling menekan namun hingga turun minum timnas U-19 masih tetap memimpin 2-1.
Pada babak kedua, tuan rumah yang tak ingin tercoreng, menampilkan permainan keras menjurus brutal. Mahdi Fahri Albbar, bek kanan timnas, terpaksa ditarik keluar lapangan karena cedera. Engkel kanan Mahdi ditekel keras oleh pemain lawan.
Permainan brutal plus kepemimpinan wasit yang buruk tampak mengganggu konsentrasi timnas. Al Shabab berhasil memanfaatkan momentum itu untuk membuat gol pada menit ke-56, lewat Mohamed Obaid. Sepakannya gagal ditepis oleh kiper timnas, Diky.
Meski terus dijegal, timnas tidak terpancing untuk melakukan aksi balasan. Pasukan Indra Sjafri justru kembali mampu menekan dan sempat beberapa kali mengancam. Salah satu peluang terjadi pada menit ke-64 lewat Irfandi. Namun upaya itu masih belum berbuah gol karena bola masih melebar dari gawang lawan.
Peluang timnas kembali muncul pada menit ke-68 lewat sepakan Yabes Roni. Nahas, sepakannya dari sisi kiri pertahanan Al Shabab hanya mengenai mistar gawang.
Di sisa-sisa waktu, kedua tim saling meluncurkan serangan. Namun hingga wasit meniupkan peluit tanda berakhirnya laga tak ada gol tambahan tercipta.
Skuad:
Al Shabab: 3. Abdulla Mohamed (GK), 2. Rashed Mohamed, 94. Jasem Hassan (C), 4. Omar Jasem, 6. Sultan Sabel, 18. Sultan Hassan, 30. Salman Nader, 80. Ibrahim Ead, 70. Mohamed Obaid, 23. Saad Khamis 10. Saed Abdulla
Timnas U-19: 22. M. Diky Indriyana (GK), 25. Eriyanto, 23. Ryuji Utomo Prabowo (C), 3. Febly Gushendra, 4. Mahdi Fahri Albaar, 11. Hendra Sandi Gunawan, 19. Zulfiandi, 17. Paulo Oktavianus Sitanggang, 9. Dinan Yahdian Javier, 7. Dimas Drajad, 27. Miftahul Hamdi
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Gagal Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia, Patrick Kluivert Ungkap Nasibnya
-
Jay Idzes Bicara Masa Depan Timnas Indonesia Usai Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Desakan #PatrickOut Kian Menguat, Komika Mamat Alkatiri Serukan Perubahan Total di Timnas Indonesia
-
Pupuskan Langkah Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026, Ini Kata Zidane Iqbal
-
Patrick Kluivert Pilih Merenung Pikirkan Masa Depan Timnas Indonesia Setelah Gagal ke Piala Dunia
-
Jay Idzes: Wasit Rugikan Kami
-
Gagal ke Piala Dunia 2026, Patrick Kluivert: Kami Lebih Baik dari Irak
-
Detik-detik Patrick Kluivert Ngamuk di Bench usai Timnas Indonesia Gagal Total
-
Kapan Patrick Kluivert Dipecat?
-
Catatan Buruk Patrick Kluivert Tangani Timnas Indonesia Berujung Gagal ke Piala Dunia 2026