Suara.com - Misi Brasil untuk meraih trofi Piala Dunia ke-6 di negeri sendiri berakhir tragis. Alih-alih menorehkan tinta emas, Brasil yang bertindak sebagai tuan rumah justru dipermalukan Jerman 7-1 di babak semifinal.
Neymar yang menjadi harapan fans untuk bisa mengharumkan nama Brasil di Piala Dunia ke-20 itu, justru gagal tampil akibat cedera tulang belakang. Neymar mendapat cedera tersebut saat membela Brasil menghadapi Kolombia di babak perempat final.
Namun pil pahit yang harus ditelan Brasil di Piala Dunia 2014, menurut Neymar harus dijadikan pelajaran berharga. Punggawa Barcelona itu yakin menerima kenyataan bahwa level permainan Brasil jauh dibawah Jerman adalah hal terbaik. Bahkan, Neymar mengaku jika permainan tim Samba masih di bawah Spanyol, juara bertahan yang tersungkur di dua laga awal penyisihan grup.
"Kami tertinggal dan kami harus mengakuinya. Menurut saya sepak bola Brasil tertinggal dari Jerman dan Spanyol," aku Neymar.
Atas penampilan buruk Brasil di Piala Dunia, Neymar tidak ingin menyalahkan pelatih Luiz Felipe Scolari. Meski akhirnya Scolari meletakkan jabatannya usai kegagalan tim Samba.
"Saya memiliki pemimpin yang pernah menjadi pelatih terbaik Brasil. Kesalahan yang dibuat oleh Selecao tidak bisa dikerucutkan. Jadi menurut saya tidak pantas apabila menyalahkan (Scolari) karena saya tidak mengerti banyak soal meramu taktik." tukas punggawa Barcelona. (Skysport)
Berita Terkait
-
Prediksi Union Berlin vs Borussia Monchengladbach: Kevin Diks Cs Siap Tempur!
-
Jadwal Liga Jerman Pekan ke-7: Kevin Diks Hadapi Union Berlin, Bayern Tantang Dortmund
-
Haaland Brasil: Masih17Tahun Jadi Incaran Man City dan AC Milan, Punya Klausul Rilis Rp1,7T
-
Dari Timnas Jepang Kita Bisa Belajar! Dominasi Brasil Ditebas Efektifitas Samurai Biru
-
Carlo Ancelotti Bongkar Borok Brasil Usai Dipecundangi Jepang
Terpopuler
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Oktober: Klaim 16 Ribu Gems dan Pemain 110-113
- Jepang Berencana Keluar dari AFC, Timnas Indonesia Bakal Ikuti Jejaknya?
- Here We Go! Peter Bosz: Saya Mau Jadi Pelatih Timnas yang Pernah Dilatih Kluivert
- Daftar HP Xiaomi yang Terima Update HyperOS 3 di Oktober 2025, Lengkap Redmi dan POCO
- Sosok Timothy Anugerah, Mahasiswa Unud yang Meninggal Dunia dan Kisahnya Jadi Korban Bullying
Pilihan
-
Hasil Drawing SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-23 Ketiban Sial!
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
Terkini
-
5 Fakta Kemenangan Manchester United: Liverpool Balik ke Setelan Brendan Rodgers
-
Manchester United Sikat Liverpool 2-1: Mbeumo dan Maguire Bikin Publik Anfield Terdiam
-
Sindiran Pedas Fabregas kepada Igor Tudor Usai Como Pecundangi Juventus
-
Usia 40 Tahun, Cristiano Ronaldo Kurang 57 Gol Lagi untuk Cetak 1000 Gol
-
Siapa Peter Bosz? Berminat Tukangi Timnas yang Pernah Dilatih Patrick Kluivert
-
David Beckham Bakal Jadi Makelar Pembelian MU oleh Raja Minyak dari Arab
-
Arsenal, Manchester City dan Chelsea Rebutan Remaja Perobek Gawang Timnas Indonesia
-
Barcelona Menang Dramatis, Hansi Flick Bingung Dapat Kartu Merah
-
Talenta Muda Bermunculan di MLSC 2025, Ekosistem Sepak Bola Putri Yogya Tuai Pujian
-
Protes Keputusan La Liga Main di Amerika, Skuat Barcelona Diam 15 Detik