Tumbangkan Estonia, Inggris Semakin Kokoh di Puncak Grup E

Suara.com - Usai mencukur San Marino dengan lima gol tanpa balas di laga kandang beberapa waktu lalu, Inggris kembali meraih kemenangan di laga ketiganya di babak kualifikasi Piala Eropa 2016. Menghadapi Estonia di laga tandang, Inggris meraih kemenangan tipis 0-1.

Dalam pertandingan tersebut, Inggris yang mendominasi jalannya laga menemui jalan buntu selama 73 menit sebelum akhirnya Rooney sukses menjebol gawang Estonia yang dikawal Pareiko lewat tendangan bebas.

Dengan kemenangan ini, Inggris semakin kokoh di puncak klasemen sementara Grup E dengan mengantongi sembilan poin dari tiga laga.

Jalannya Pertandingan

Menghadapi Estonia di A. Le Coq Arena, Inggris yang diunggulkan dalam laga ini mengalami kesulitan di awal laga. Estonia yang tampil penuh percaya diri langsung menekan sejak peluit kick off dibunyikan.

Tekanan tuan rumah berlangsung hingga menit ke-10, sebelum akhirnya The Three Lions mulai bisa mendominasi penguasaan bola.

Di menit 15, Inggris mendapat peluang pertamanya melalui sang kapten, Wayne Rooney. Sayang peluang tersebut belum membuahkan hasil setelah tendangan voli yang dilepaskan Rooney dari dalam kotak penalti masih melayang tipis di atas mistar.

Memasuki menit 34, Welbeck nyaris membawa tim tamu unggul. Berhasil melewati dua pemain lawan, Welbeck melepaskan tendangan keras ke arah gawang. Namun bola mengenai pemain Estonia dan berbelok arah.

Enam menit berselang, gawang tuan rumah kembali terancam. Menyambut umpan Delph, Rooney nyaris menggetarkan gawang Estonia jika saja bola hasil tandukkannya tidak melebar tipis di sisi kanan gawang Pareiko. Skor kacamata bertahan hingga turun minum.

Dominasi Inggris berlanjut di babak kedua. Alhasil, Estonia harus bermain dengan 10 pemain setelah Ragnar Klavan menerima kartu kuning kedua akibat melanggar Delph.

Hingga pertengahan babak kedua, Inggris yang unggul jumlah pemain belum juga mampu menggetarkan gawang Estonia. Kokohnya tembok pertahanan tuan rumah masih menjadi kendala terbesar bagi Rooney cs untuk mengubah papan skor.

Pergantian pemain pun dilakukan oleh pelatih Inggris Roy Hodgson. Fabian Delph dan Jordan Henderson ditarik keluar. Alex Oxlade Chamberlain dan Raheem Sterling pun dimasukkan untuk menambah daya gedor di lini depan.

Di menit 70, Inggris nyaris memecah kebuntuan. Mendapat ruang tembak, Rooney melepaskan tendangan keras dari jarak yang cukup jauh namun bola yang tepat mengarah ke gawang berhasil dibendung oleh Pareiko.

Tiga menit berselang, gol yang ditunggu-tunggu The Three Lions akhirnya tercipta. Melalui skema tendangan bebas, Rooney akhirnya berhasil menjebol gawang Pareiko dan mengubah skor menjadi 0-1.

Di masa injuri, Rooney berpeluang menggandakan kemenangan The Three Lions. Berhadapan satu lawan satu dengan Pareiko, Rooney gagal memanfaatkan peluang. Peluang tersebut kandas setelah Pareiko mampu menghalau bola hasil sepakan striker Manchester United tersebut. Hingga peluit panjang dibunyikan skor 0-1 untuk kemenangan Inggris tidak berubah.