Suara.com - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) meminta Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) terbuka dalam pengelolaan keuangan menyusul induk organisasi cabang olahraga itu merupakan badan publik.
"PSSI sering mendapatkan sorotan dalam akuntabilitas keuangan, baik laporan keuangan maupun distribusinya kepada klub. Disayangkan jika PSSI sekarang masih kurang transparan," kata Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora Gatot S. Dewa Broto dalam keterangan tertulis kepada media di Jakarta, Kamis.
Transparansi laporan keuangan dan distribusi itu meliputi termasuk dana yang diperoleh PSSI dari Asosiasi Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA), sponsor, hak siar, maupun dana dari pemerintah.
"Buktinya, ada lembaga swadaya masyarakat yang menggugat lewat Komisi Informasi Pusat (KIP). Ternyata, PSSI keberatan. Kemenpora juga telah memberikan dana Rp1,4 miliar untuk tim U19," kata Gatot.
Keterbukaan dalam pengelolaan keuangan itu menjadi satu dari 11 harapan pemerintah terhadap PSSI di bawah kepemimpinan Ketua Umum PSSI periode 2016-2020 Edy Rahmayadi yang telah terpilih dalam kongres di Ancol, Jakarta, Kamis.
"Kami mengucapkan selamat kepada Pak Edy Rahmayadi yang telah terpilih. Tapi, Pak Edy tidak boleh terlalu lama bersuka cita karena sejumlah tugas sudah sangat mendesak untuk ditangani," kata Gatot.
Tugas-tugas itu, menurut Gatot, adalah konsolidasi internal, komitmen untuk mencurahkan waktu untuk organisasi, melawan tindak pengaturan skor, pembinaan suporter, kepemilikan saham klub oleh suporter, konsisten menjaga hubungan dengan pemerintah dan lembaga terkait.
Kemudian, pembinaan atlet-atlet usia dini, target pretasi menuju Asian Games 2018, akuntabilitas laporan keuangan, pengakuan terhadap klub-klub sepak bola di Indonesia termasuk status kompetisi, dan keterlibatan PSSI dalam penyediaan infrastruktur sepak bola Tanah Air.
"Kemenpora berharap pengurus PSSI yang baru segera merangkul kembali mereka yang selama ini berseberangan dan secepatnya memformalkan hubungan itu dalam kongres berikutnya. Kemenpora sengaja tidak menginterupsi karena memang tidak ingin ada intervensi dalam kongres," kata Gatot.
Sebanyak 107 pemilik suara PSSI hadir dalam Kongres Biasa PSSI yang beragenda utama pemilihan kepengurusan baru periode 2016-2020 di Ancol, Jakarta, Kamis. Jumlah itu terbagi atas 33 asosiasi provinsi, 18 klub Indonesia Super League (ISL), 16 klub Divisi Utama, 15 klub Divisi Utama, 22 klub Piala Nusantara, dan tiga asosiasi, yaitu pemain, pelatih, dan futsal.
Panglima Kostrad Letjen TNI Edy Rahmayadi secara resmi terpilih sebagai Ketua Umum PSSI periode 2016-2020 setelah mendapatkan 76 dukungan suara. (Antara)
Berita Terkait
-
Eks Kapten Timnas Indonesia Tegas: Garuda Jangan Bicara Piala Dunia 2030 Tanpa Pelatih Baru
-
Seberapa Hebat John Herdman? Pelatih Timnas Indonesia yang Segera Diumumkan PSSI
-
Kapan John Herdman Diresmikan Erick Thohir?
-
John Herdman: Saya Tak Bisa Meminta Apa Pun
-
John Herdman Dikeroyok, Dipukuli, Hingga Diseret di Jalan
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Kata-kata Jordi Amat soal John Herdman
-
Lebih Konsisten dari Manchester United, Emery Minta Aston Villa Tetap Membumi Jamu Setan Merah
-
Aksi Gila Kiper PSG, Tetap Main Meski Tulang Patah Demi Kunci Gelar Piala Interkontinental
-
Hasil Persebaya vs Borneo FC: Gol Telat Malik Risaldi Selamatkan Bajul Ijo dari Kekalahan
-
Federico Barba Pasang Target Sempurna: Persib Bidik 4 Kemenangan Beruntun di Akhir Putaran Pertama
-
Alarm Bahaya untuk Persib! Marc Klok Terancam Absen Jelang Duel Krusial Kontra Bhayangkara FC
-
Abaikan Rekor 17 Tahun, Alonso Minta Madrid Waspadai Kejutan Sevilla di Bernabeu
-
Persiapan Ideal, Bojan Hodak Pastikan Persib Siap Hadapi Bhayangkara FC
-
Hasil BRI Super League: Persis Solo Bikin Gol Bunuh Diri, Dewa United Pesta 5 Gol
-
Komentar Cristian Chivu Setelah Inter Milan Tersingkir dari Piala Super Italia 2025 Oleh Bologna