Suara.com - Kabar klub Liga 1 Persegres Gresik united yang menunggak gaji para pemainnya ditanggapi oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi. Namun, Imam enggan mengomentari lebih lanjut karena masalah ini lebih cocok kepada PSSI.
Sebelumnya beredar kabar bahwa manajemen Persegres menunggak gaji para pemainnya. Namun, mereka menolak disebutkan tidak membayar upah kepada para pemain selama lebih dari dua bulan. 
"Sesungguhnya jangan pemerintah yang turun tangan. PSSI punya Komisi Disiplin, Komisi Wasit, dan Komisi Banding. Saya rasa Pak Edy Rahmayadi (Ketum PSSI) punya solusi seperti apa," kata Imam di Gedung Kemenpora, Senayan, Jakarta, Senin (14/8/2017).
Imam menginginkan pantauan kepada klub dilakukan secara mendalam. Hal tersebut dilakukan untuk menghindari adanya klub yang kesulitan membayar upah para pemainnya.
"Makanya kontrol verifikasi dari awal akan kesehatan klub itu penting, di mana sesungguhnya kekuatan finansial, bagaimana sponsornya. Nah, di sinilah butuh transparansi sehingga pemain tidak jadi korban," jelas Imam.
"Sebaliknya, dari awal juga harus jelas kontrak pemain. Saya masih ingat kontrak pemain dan klub itu harus saling mengikat dan pemain juga harus punya kontrak itu. Ini harus dilakukan secara legal, bilamana satu cara mengingkari harus ada tindakan," tegasnya.
Akibat tunggakan gaji yang dialami oleh Persegres, kelompok suporter mereka Ultra Mania pun melakukan tindakan. Di halaman Facebook Ultras Gresik mereka menyebutkan akan menggalang dana sebagai bentuk dukungan. Tidak hanya itu, mereka juga menyuarakan bakal boikot laga kontra Persipura pada Senin (14/8/2017).
Berita Terkait
- 
            
              Panas! Andre Rosiade Tantang PSSI: Masa Sudah Gagal, Takut Gelar Rapat Exco
- 
            
              Eks Pelatih Meksiko Juan Carlos Osorio Dirumorkan Jadi Kandidat Pelatih Timnas Indonesia
- 
            
              Persib dan Dewa United Sama-Sama Bertarung di Level Asia, Siapa yang Lebih Berpeluang Juara?
- 
            
              Here We Go! Skuad Final Timnas Indonesia untuk Piala Dunia U-17 2025
- 
            
              Usaikan Rangkaian Laga Uji Coba, Timnas Indonesia Miliki Modal Cukup Apik Menuju Piala Dunia U-17
Terpopuler
- Profil 3 Pelatih yang Dirumorkan Disodorkan ke PSSI sebagai Pengganti Kluivert
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 5 Rekomendasi Mobil Sunroof Bekas 100 Jutaan, Elegan dan Paling Nyaman
- Warna Lipstik Apa yang Bagus untuk Usia 40-an? Ini 5 Rekomendasi Terbaik dan Elegan
- 5 Day Cream Mengandung Vitamin C agar Wajah Cerah Bebas Flek Hitam
Pilihan
- 
            
              Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
Terkini
- 
            
              Panas! Andre Rosiade Tantang PSSI: Masa Sudah Gagal, Takut Gelar Rapat Exco
- 
            
              Lawan 3 Tim Elit, Timnas Indonesia U-17 Percaya Diri Tatap Piala Dunia
- 
            
              Bukan STY, Legenda Persib Ini Harap Timnas Indonesia Dilatih Pelatih Berpengalaman
- 
            
              Kandidat Pelatih Timnas Indonesia Sampaikan Peringatan ke Persib
- 
            
              Lupakan Piala Dunia, Timnas Indonesia Diminta Juara AFF Dulu
- 
            
              Trio Garuda Tampil Ganas di Eropa: Emil Audero Clean Sheet, Idzes Tangguh, Nathan Cetak Gol!
- 
            
              Perbedaan Patrick Kluivert dan Eks Pelatih Thailand Usai Dipecat, Satunya Nelangsa
- 
            
              Isyarat Bangkit Nathan Tjoe-A-On, Terlupakan di Inggris, Bersinar di Negeri Sendiri
- 
            
              Pamit Tinggalkan Persija, Gustavo Almeida Kirim Pesan Menyentuh
- 
            
              Langkah Serius Vietnam Menuju SEA Games 2025 Jadi Alarm Keras untuk Indonesia