Suara.com - Mantan pesepak bola nasional yang pernah merumput di Uruguay, Belgia dan Amerika Serikat (AS), Syamsir Alam meminta Egy Maulana Vikri, pemain Indonesia yang kini merumput di Liga Polandia bersama Lechia Gdansk, bersikap cuek atau tidak acuh.
Menurut Syamsir, penting bagi Egy untuk bersikap demikian terhadap pandangan-pandangan negatif dari orang lain.
"Yang penting Egy tutup kuping saja, apalagi melihat komentar-komentar buruk dari warganet. Dia cukup berlatih dan fokus mengembangkan diri. Jangan pulang dahulu ke Indonesia," ujar Syamsir di Jakarta, Jumat (7/9/2018).
Lelaki berusia 26 tahun itu melanjutkan, penting bagi Egy untuk beradaptasi dengan baik di Eropa mengingat hampir seluruh aspek kehidupan di sana tidak sama dengan Indonesia.
"Di sana sangat sulit karena iklim, bahasa, makanan berbeda. Namun, masyarakat Eropa sangat menyambut kita. Mereka pasti memberikan bantuan ketika kita membutuhkan," tutur Syamsir.
Syamsir Alam sendiri pernah membela Sociedad Anonima Deportiva (SAD) Indonesia tahun 2009, yang merupakan program pengembangan pemain U-17 PSSI, di Uruguay sebelum melanjutkan karier di klub Uruguay Penarol.
Kemudian, dalam periode 2011-2013, Syamsir bermain di divisi tiga Liga Belgia bersama CS Vise. Di sana, dia turun di 10 pertandingan tanpa sekalipun mencetak gol.
Setelah itu, di tahun 2013, Syamsir pernah bermain beberapa laga di Major League Soccer (MLS) bersama DC United.
Sementara Egy Maulana Vikri adalah pemain Indonesia berusia 18 tahun yang dikontrak oleh tim Liga Polandia Lechia Gdansk sejak tahun 2018. Egy tercatat pernah bermain untuk tim nasional U-19 dan timnas U-23 Indonesia. (Antara)
Baca Juga: Fakhri Belum Puas dengan Performa Empat Penggawa Baru Timnas U-16
Berita Terkait
-
3 Pemain Timnas Indonesia Jadi Korban Usai Miliano Jonathans Sah Sandang WNI
-
Tanpa Rafael Struick, Dewa United Bikin Kejutan di Timnas Indonesia
-
Adiba Khanza Hamil Anak Perempuan! Intip Momen Manis Gender Reveal Bareng Egy Maulana Vikri
-
5 Momen Bahagia Adiba Khanza dan Egy Maulana Umumkan Kehamilan, Dari Simbol Hati hingga Tawa Lepas
-
Syamsir Alam Sebut Eranya Tak Kalah dengan Timnas Sekarang, Tuai Pro Kontra
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Hasil Timnas Indonesia vs Lebanon: Skuad Garuda Dominan, Tapi Ditahan Imbang
-
Tukang Jagal Nomor 10 dari Irak: Timnas Indonesia Diminta Waspada, Lawan Sepadan Justin Hubner
-
Empat Pemain Persib di Timnas dapat Pujian dari Pelatih Asal Kroasia
-
Akui Menyakitkan, Presiden Fenerbahce Ungkap Alasan Pemecatan Jose Mourinho
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Kylian Mbappe Ramalkan Arsenal Juara Premier League Musim Ini
-
Siapa Saja? Deretan Pemain Keturunan Indonesia yang Masuk Timnas Era Dito Ariotedjo
-
Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Lebanon: Miliano Jonathans dan Mauro Zijlstra Starter
-
Bek Persib Bandung Jebolan Akademi AS Roma Fokus Hadapi Persebaya
-
Dilema Ruben Amorim Jelang Derby Manchester: Sesko Masih Mandul, Lammens atau Bayindir?