Suara.com - Persela Lamongan harus menelan pil pahit di pekan ke-31 Liga 1 2018. Menjalani laga tandang kontra Persija Jakarta di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Selasa (20/11/2018) petang WIB, Laskar Wong Kito kalah telak 0-3.
Meski relatif bisa menerina kekalahan tersebut, pelatih Persela Aji Santoso sedikit mengeluhkan soal gol kedua Persija yang berbau offside.
Gol kedua tersebut diciptakan oleh Ramdani Lestaluhu pada menit 51. Menerima umpan dari Marko Simic, Ramdani yang berdiri seorang diri di kotak 16 Persela memang terlihat sudah dalam posisi offside.
Namun, hakim garis tetap mengesahkan gol yang diciptakan pemain dengan nomor punggung tujuh tersebut. Sementara dua gol Macan Kemayoran lainnya diciptakan oleh Rezaldi Hehanusa pada menit 28 dan Marko Simic (71').
"Terlepas dari pertandingan itu, sebenarnya laga cukup menarik. Kami juga melakukan penyerangan meski tetapi, tetapi menurut saya dua gol mereka yang membuat mental kami sedikit down. Gol pertama memang kesalahan pemain saya sendiri, namun yang gol kedua jelas 100 persen posisi offside," kata Aji dalam jumpa pers usai pertandingan.
"Ramdani sempat diam, dia juga pasti ragu itu gol atau tidak. Tapi ternyata tidak ditiup peluit sama wasit, akhirnya jalan lagi. Tetapi saya tidak protes, saya tetap menghargai keputusan wasit di lapangan. Tapi kalau kita mau jujur 100 persen, itu pasti offside," papar legenda Timnas Indonesia itu.
Lebih lanjut, mantan pelatih Arema FC itu memberikan selamat kepada Persija yang berhasil membalas kekalahan di putaran pertama. Seperti diketahui, pada pertemuan pertama kedua tim di Liga 1 2018 di kandang Persela, Laskar Joko Tingkir berhasil mengalahkan Persija dengan skor 2-0.
"Selamat kepada Persija yang bisa membalas kekalahan di putaran pertama dengan skor 0-2 Di sini tadi kami kalah 3-0," pungkasnya.
Dengan kemenangan ini, Persija menempel ketat PSM Makassar yang berada di puncak klasemen. Berada di posisi kedua, Ismed Sofyan dan kawan-kawan mengumpulkan 53 poin dari 31 pertandingan, hanya berselisih satu angka dari PSM.
Baca Juga: Paulo Dybala: Kembalilah ke Timnas, Messi...
Berita Terkait
-
Persija Jakarta Hadirkan Pengalaman Berkesan untuk Peserta Photography Workshop di JIS
-
Jordi Amat Berharap Rumput Stadion Patriot Candrabhaga Lebih Bagus Ketimbang JIS
-
Persija Jakarta Pecahkan Rekor meski Gagal Kalahkan Bali United, Apa Itu?
-
Rizky Ridho Ngamuk? Strategi Diving Bali United Kacaukan Skenario Persija Jakarta
-
Tambah Jelek, Jordi Amat Bingung dengan Rumput JIS
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Erick Thohir Jadi Menpora Disambut Penurunan Ranking FIFA Timnas Indonesia
-
Terungkap! Ada Peran Timnas Indonesia di Balik Aksi Heroik 9 Penyelamatan Emil Audero
-
Pelatih Baru FC Twente Ungkap Tak Ada Kemajuan Soal Situasi Mees Hilgers
-
Cole Palmer Kritik Rekan Setim Usai Chelsea Kalah dari Bayern Munich
-
4 Pemain Timnas Indonesia yang Ucapkan Selamat kepada Erick Thohir Usai Jadi Menpora
-
Jose Mourinho Resmi Latih Benfica, Ada Klausul Aneh
-
Bek Real Madrid Raul Asencio Terjerat Kasus Dugaan Penyebaran Video Asusila
-
Pelatih Irak Terapkan Filosofi Baru, Bikin Timnas Indonesia Wajib Waspada
-
Puja-puji Manis Hansi Flick untuk Marcus Rashford
-
Emil Audero Realistis: Timnas Indonesia Bukan Favorit, Tapi Lolos Piala Dunia Jadi Momen Bersejarah