Suara.com - Hanif Sjahbandi mengaku tidak masalah jika nantinya jarang dimainkan oleh pelatih Indra Sjafri di ajang kualifikasi Piala Asia U-23 2020 yang berlangsung di Vietnam pada 22-26 Maret 2019. Karena Hanif menyadari, dimainkan atau tidaknya seorang pemain merupakan hak mutlak pelatih.
Sebagaimana diketahui, Hanif jarang diturunkan oleh Indra Sjafri di Piala AFF U-22 2019. Hanif kalah bersaing dari pemain-pemain lain di posisi gelandang, seperti Luthfi Kamal dan Sani Rizki Fauzi.
"Ya, itu kan kembali ke keputusan pelatih, pelatih lebih paham bagaimana kondisi pemain, apa yang dibutuhkan tim, itu kan kembali ke pelatih ya. Tugas kita sebagai pemain kita harus siap, ketika kita main kita siap, ketika tidak main harus siap juga," kata Hanif di Stadion Madya, Senayan, Senin (4/3/2019).
Kini, Hanif harus berjuang keras untuk bisa terpilih dalam skuat timnas Indonesia di kualifikasi Piala Asia U-23. Pasalnya, di kualifikasi Piala Asia U-23 2020 hanya akan ada 23 pemain yang dibawa. Sedangkan saat ini, Indra memanggil 30 pemain untuk mengikuti pemusatan latihan.
"Kita membela negara, negara memanggil kita, negara percaya pada kita, mau perihal kita terancam atau segala macam, intinya kita memberikan yang terbaik untuk negara itu sudah cukup," ujarnya
"Perihal kita main atau tidak, ya itu udah rezeki dari Allah sih, seperti itu. Jadi semoga saja datangnya pemain baru ini menguntungkan Indonesia, dan membawa Indonesia berprestasi di Asia ini," pungkasnya.
Di kualifikasi Piala Asia U-23 timnas Indonesia tergabung di Grup K. Garuda Muda akan menghadapi tuan rumah Vietnam, Thailand, dan Brunei Darussalam.
Berita Terkait
-
Kondisi Patrick Kluivert Jelang Lawan Irak, Frustasi!
-
Kevin Diks Cetak Brace Penalti ke Gawang Arab, Media Jerman Bilang Begini
-
Meski Dikalahkan Arab Saudi, Timnas Indonesia Masih Bisa Jadi Juara Grup dan Lolos Otomatis!
-
Minim Menit di Era Kluivert, Sandy Walsh Pilih Fokus daripada Frustrasi
-
Jelang Timnas Indonesia vs Irak, Bojan Hodak Berharap Pemain Persib Kembali Dapat Menit Bermain
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- 7 Fakta Pembunuhan Sadis Dina Oktaviani: Pelaku Rekan Kerja, Terancam Hukuman Mati
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Kondisi Patrick Kluivert Jelang Lawan Irak, Frustasi!
-
Kevin Diks Cetak Brace Penalti ke Gawang Arab, Media Jerman Bilang Begini
-
Ekonom Bongkar Badai Finansial Barcelona: Kerugian Bisa Tembus Rp1,85 T
-
Eks Real Madrid Damprat Pemain Keturunan Indonesia: Dia Cuma Main Aman
-
Dejan Antonic Jadi Pelatih Baru Semen Padang
-
Tanpa Libur Panjang, Bali United Tetap Genjot Latihan Menyambut Laga Panas Kontra Persijap Jepara
-
Enzo Maresca Dirumorkan Bakal Dipecat, Legenda Chelsea Pasang Badan
-
Minim Menit di Era Kluivert, Sandy Walsh Pilih Fokus daripada Frustrasi
-
Persebaya Surabaya Maksimalkan Jeda Kompetisi untuk Siapkan Strategi Matang Hadapi Persija Jakarta
-
Laga Israel Terancam Diboikot, Presiden FIFA Desak Hamas Berdamai