Suara.com - Timnas Spanyol U-21 keluar sebagai kampiun Euro alias Piala Eropa U-21 2019 usai menaklukkan Jerman di final yang dihelat Senin (1/7/2019) dini hari WIB tadi. Gelandang sentral Napoli, Fabian Ruiz, jadi aktor kesuksesan La Rojita --julukan Spanyol U-21-- kali ini.
Dalam laga final yang digelar di Stadio Friuli, Udine, Spanyol U-21 menang dengan skor 2-1. Fabian sendiri memang tampil apik untuk La Rojita sepanjang turnamen yang diselenggarakan di Italia itu.
Mencetak satu gol pembuka Spanyol di menit ketujuh pada laga dini hari tadi, Fabian pun akhirnya terpilih sebagai pemain terbaik turnamen.
Soal kesuksesannya ini, pemain berusia 23 tahun itu secara khusus mengucapkan terima kasih pada pelatih Napoli, Carlo Ancelotti, sang mentor yang memang membesutnya dalam semusim terakhir di level klub.
Ancelotti sendiri adalah sosok yang mendatangkan Fabian ke Napoli dari Real Betis dengan nilai transfer mencapai 3 juta euro pada bursa transfer musim panas 2018 lalu.
Fabian pun menjelma menjadi sosok vital di lini vital Partenopei --julukan Napoli-- di sepanjang musim 2018/2019 lalu.
Total pengoleksi sepasang caps bersama Timnas Senior Spanyol itu memainkan 40 laga bersama Napoli di seluruh kompetisi, dengan torehan 7 gol plus 3 assist.
"Carlo Ancelotti sangat penting bagi perkembangan performa dan karier saya dalam setahun terakhir. Dia amat berjasa. Sia sosok inspirasi yang sangat penting bagi saya," ucap Fabian disadur dari beIN SPORTS.
"Dia memberikan saya kepercayaan diri, yang mana adalah sesuatu yang penting dan sangat dibutuhkan untuk semua pemain dalam kariernya. Dia memberi saya pelajaran soal mentalitas," bebernya.
Baca Juga: Fabio Cannavaro: Duet Manolas - Koulibaly di Napoli akan Luar Biasa
"Awal turnamen sangat berbeda, kalah melawan Italia (di babak fase grup) membuatnya lebih sulit. Tetapi tim ini memiliki semangat, hati dan keberanian," celoteh Fabian.
"Kerja keras adalah kunci, setiap pemain memberikan segalanya, ini telah menjadi aset terbaik kami. Kami meningkat di setiap pertandingan. Ini adalah puncaknya, semua orang bersama sejak awal dan kami layak menjadi pemenang," lanjut Fabian.
"Soal penghargaan pemain terbaik turnamen, saya sangat senang mendapatkan pemghargaan ini. Akan tetapi, memenangkan turnamen jauh lebih penting. Saya dedikasikan trofi individual dan tim ini untuk Carlo," pungkas pemain yang juga fasih berperan sebagai gelandang serang itu.
Berita Terkait
-
Kevin De Bruyne Akui Bakal Canggung Hadapi Manchester City bersama Napoli
-
Bek MU: Christian Eriksen Cabut Biasa Aja, Rasmus Hojlund Hengkang Bikin Kaget
-
Bukan Anak, Bukan Keluarga, Milioner Brasil Warisi Neymar Harta Rp13,2 Triliun
-
Rasmus Hojlund Bertekad Buktikan Diri di Napoli
-
Bukan Inter Apalagi AC Milan, Ini Prediksi Arrigo Sacchi Juara Scudetto Serie A 2025/2026
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Eks Wasit yang Pernah Hina Jurgen Klopp Terjerat Kasus Video Asusila Anak
-
Diminati Calon Presiden Baru Benfica, Jurgen Klop: Saya Tidak Ingin Melatih Lagi
-
Ucap Syukur Usai Debut, Eliano Reijnders Tak Sabar Tampil di Liga Champions
-
Mees Hilgers Resmi Bertahan di FC Twente
-
Kata Bojan Hodak Usai Persib Tumbangkan Persebaya di GBLA
-
Media Prancis Bahas Jay Idzes, Ada Klub yang Tertarik Merekrut?
-
Media Belanda Sorot Persiapan Timnas Indonesia Kurang Maksimal Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Saga Transfer Mees Hilgers Belum Padam, Dirtek FC Twente Cari Jalan Keluar
-
Bos Persija Desak Larangan Suporter Away Dicabut: Jakmania Harus Jadi Contoh
-
Roy Keane Prediksi Hasil Derby Manchester ke-197: Kedua Tim Sama-sama Limbung