Suara.com - Pemain sayap timnas Indonesia, Andik Vermansah meminta skuatnya mewaspadai serangan balik Malaysia saat kedua tim berlaga di Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Kamis (5/9/2019).
"Serangan balik mereka harus diwaspadai karena setelah bertahan, Malaysia bisa langsung ke depan," ujar Andik usai berlatih di SUGBK, Jakarta, Senin (2/9/2019) malam seperti dimuat Antara.
Menurut pria yang merumput untuk klub Malaysia Selangor FA pada tahun 2013-2018 dan Kedah FA pada tahun 2018 itu, timnas Malaysia memiliki skuat dengan kualitas pemain merata baik tim utama maupun cadangan.
Kekuatan Malaysia terbukti saat tim berjuluk Harimau Malaya itu menjadi tim terbaik kedua di Piala AFF 2018.
Walau demikian, Andik Vermansah yakin timnas Indonesia dapat membobol gawang dan menaklukkan Malaysia yang dianggapnya memiliki kelemahan.
"Saya tahu kelemahan mereka tetapi agak susah memanfaatkan itu kalau tidak bekerja keras," kata pesepak bola berusia 27 tahun itu.
Terkait kekuatan Malaysia yang merata, gelandang serang timnas Indonesia Saddil Ramdani sepakat dengan Andik.
Oleh karena itu, Saddil yang memperkuat Pahang FA di Liga Malaysia musim 2019 ini menilai salah jika hanya fokus ke satu-dua pemain.
"Setiap pemain memiliki kualitas yang baik terutama di lini tengah. Lini depan juga sangat bagus. Namun kami fokus ke diri sendiri dan berharap bisa memberikan yang terbaik," tutur dia.
Baca Juga: Indonesia Vs Malaysia, McMenemy Pilih Andritany Sebagai Kapten Timnas
Timnas Indonesia berada di Grup G Kualifikasi zona Asia Piala Dunia 2022 bersama Malaysia, Vietnam, Thailand dan Uni Emirat Arab (UAE).
Ujian pertama Indonesia adalah menghadapi Malaysia pada Kamis (5/9/2019) di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Lima hari kemudian, Selasa (10/9/2019), di stadion yang sama, Indonesia akan menjamu Thailand.
Berita Terkait
-
Bukan Cuma Gagal Lolos, Timnas U-23 Juga Ditikung Tim Medioker ASEAN di Jalur Runner-up Terbaik
-
Media Belanda Sorot Persiapan Timnas Indonesia Kurang Maksimal Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Gerald Vanenburg, Timnas Indonesia U-23 dan Kegagalannya yang akan Terus Diungkit
-
Ole Romeny Siap Comeback, Bidik Laga Timnas Indonesia Lawan Arab Saudi dan Irak
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Eks Wasit yang Pernah Hina Jurgen Klopp Terjerat Kasus Video Asusila Anak
-
Diminati Calon Presiden Baru Benfica, Jurgen Klop: Saya Tidak Ingin Melatih Lagi
-
Ucap Syukur Usai Debut, Eliano Reijnders Tak Sabar Tampil di Liga Champions
-
Mees Hilgers Resmi Bertahan di FC Twente
-
Kata Bojan Hodak Usai Persib Tumbangkan Persebaya di GBLA
-
Media Prancis Bahas Jay Idzes, Ada Klub yang Tertarik Merekrut?
-
Media Belanda Sorot Persiapan Timnas Indonesia Kurang Maksimal Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Saga Transfer Mees Hilgers Belum Padam, Dirtek FC Twente Cari Jalan Keluar
-
Bos Persija Desak Larangan Suporter Away Dicabut: Jakmania Harus Jadi Contoh
-
Roy Keane Prediksi Hasil Derby Manchester ke-197: Kedua Tim Sama-sama Limbung