Suara.com - Fullback anyar Persija Jakarta, Alfath Fathier mengaku tidak mendapatkan teror setelah dirinya memilih bergabung dengan Macan Kemayoran --julukan Persija Jakarta.
Sebagaimana diketahui, pemain berusia 23 tahun yang sebelumnya memperkuat Madura United itu sejatinya merupakan pemain jebolan akademi Persib Bandung, rival dari Persija.
Alfath sendiri lebih beruntung ketimbang penggawa anyar Persija lainnya, yakni Evan Dimas Darmono yang merupakan gelandang jebolan akademi Persebaya Surabaya.
Ya, kediaman Evan yang berada di Surabaya mendapat teror dari orang tidak dikenal. Teror tersebut berupa pemasangan spanduk bertuliskan 'Sepakbola bukan sekedar nilai rupiah'.
Well, beruntung Alfath tidak mendapat perlakuan kurang menyenangkan seperti itu. Sang bek sayap mengaku hanya mendapat cibiran di media sosial.
"Ya mungkin kalau teror kayak Evan gitu, dibikin spanduk di rumah, mungkin saya tidak ada ya. Mungkin hanya teror di media sosial, tapi bagi saya itu biasa," beber Alfath di Lapangan PS AU, Halim Perdanakusuma.
"Terus, ya ada juga sih kalau misalkan saya lagi jalan keluar rumah kayak ngejek-ngejek gitu," jelasnya.
Sebagai informasi, Alfath Fathier dikontrak Persija selama tiga musim. Sementara itu, Evan Dimas dikontrak dengan durasi satu musim.
Baca Juga: Menilik Peran Baru Bambang Pamungkas di Persija, Manajer Tim?
Berita Terkait
-
Bojan Hodak Sebut Pemain Serba Bisa Timnas Indonesia Adalah Rekrutan Terbaik Persib
-
Persib Tandang Lawan Selangor FC: Jadi Adu Gengsi Bojan Hodak vs Christophe Gamel
-
Fakta Unik! Statistik GPS Buktikan Eliano Reijnders Paling Rajin Lari 10 Km Tiap Bela Persib Bandung
-
Eliano Reijnders Semakin Gacor di Persib, Pelatih Kroasia Geleng-geleng
-
Rekor Fantastis Persib: 5 Laga Clean Sheet, Andrew Jung Siap Cetak Gol Lagi di Markas Selangor FC
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Taktik Jitu Bojan Hodak Jaga Kebugaran Skuad Maung Bandung Hadapi Selangor FC
-
Mauro Zijlstra Mengamuk Lagi! Dua Gol ke Gawang Telstar, Tren Tajam Belum Terhenti
-
Rekor Fantastis Persib: 5 Laga Clean Sheet, Andrew Jung Siap Cetak Gol Lagi di Markas Selangor FC
-
Kena Marah Pelatih, Berapa Rating Jay Idzes saat Sassuolo Dihajar Genoa?
-
Enaknya Nova Arianto, Timnas Indonesia Cuma Disuruh Semangat Aja di Piala Dunia U-17 2025
-
Geger! Anak Patrick Kluivert Akui Penyuka Sesama Jenis: Ayah Mendukungku
-
FIFA Hukum FAM dan 7 Pemain Abal-abal Malaysia, AFC: Ini Bukan Akhir Segalanya
-
Apa yang Salah dengan Jay Idzes Cs saat Sassuolo Dihajar Genoa?
-
Pangeran Johor Tuduh FIFA Punya Motif Politik Hukum 7 Pemain Abal-abal Malaysia
-
Modal Lawan Paraguay, Pantai Gading, dan Panama, Timnas Indonesia U-17 Yakin Tidak Babak Belur