Suara.com - Tahun 2019 bisa dibilang menjadi masa keemasan bagi Nadeo Argawinata. Tampil gemilang di level klub kala masih berseragam Borneo FC, pemain 22 tahun itu kemudian sukses jadi kiper nomor satu di Timnas Indonesia U-23.
Bagaimana tidak, Nadeo menjadi kepercayaan pelatih Indra Sjafri untuk menjaga gawang skuat Garuda Muda di ajang SEA Games 2019. Bahkan, ia sukses mempersembahkan medali perak untuk Indonesia.
Namun siapa sangka ada kisah unik di balik kesuksesannya saat ini. Nadeo mengaku bukanlah menjadi kiper saat pertama kali terjun di dunia sepak bola.
''Saya lahir dan sekolah di Kediri, Jawa Timur karena kedua orang tua berasal dari sana. Di sana awal mulai karier saya sebagai seorang pemain bola,'' ungkap Nadeo, seperti dilansir dari laman resmi Bali United.
''Awalnya saya bergabung dengan SSB Airlangga dan kemudian SSB Macan Putih. Pada waktu itu posisi saya sebenarnya bukan penjaga gawang. Tapi waktu di SSB Airlangga, pelatih mengarahkan saya menjadi kiper karena tinggi badan saya,'' imbuhnya.
''Semakin lama ternyata saya semakin nyaman menjadi seorang kiper. Dan akhirnya berlanjut sampai sekarang,'' tandas Nadeo.
Karier Nadeo pun semakin menanjak usai Liga 1 2019. Ia kemudian direkrut Bali United untuk mengarungi kompetisi Liga 1 2020.
Seiring dengan performanya yang menanjak, nama Nadeo pun semakin tenar. Ia bahkan sering dikait-kaitkan dengan kiper Chelsea, Kepa Arrizabalaga, lantaran wajahnya dibilang mirip.
Kendati dibilang mirip dengan Kepa, Nadeo mengaku bukanlah fans Chelsea. Ia adalah fans Manchester United yang mengagumi sosol David De Gea.
Baca Juga: Striker Bali United Berharap Kick-off Liga 1 2020 Tak Alami Perubahan
''Saya sebenarnya pendukung Manchester United yang penjaga gawangnya adalah David De Gea. Tapi kalau masyarakat menyebut saya mirip dengan Kepa, saya terima saja,'' kata Nadeo.
''Julukan itu malah jadi kebanggaan tersendiri bagi saya disebut mirip dengan kiper top dunia saat ini,'' tuturnya menambahkan.
Lantas disinggung mengenai kiper idolanya, Nadeo enggan menyebut satu nama secara spesifik. Ia mengaku selalu belajar dari siapapun penjaga gawang yang saat ini sedang dalam performa yang baik.
''Intinya semua penjaga gawang yang lagi bagus performanya saya suka. Saat ini memang ada Alisson Becker, kiper asal Brazil yang menjadi panutan saya. Dari dia saya terus belajar untuk mengasah kemampuan saya sebagai seorang penjaga gawang," tandas Nadeo.
Sementara itu, kehadiran Nadeo di skuat Bali United diharapkan mampu menjaga kedalaman skuat untuk posisi penjaga gawang.
Hal yang wajar mengingat klub kebanggaan masyarakat Bali ini akan menjalani laga cukup pada di musim 2020 ini. Stefano Lilipaly dan kolega dijadwalkan tampil di kompetisi Piala AFc 2020 dan tentunya Liga 1 2020.
Berita Terkait
-
Link Live Streaming Semen Padang vs Bali United di BRI Super League
-
Prediksi Susunan Pemain Semen Padang Vs Bali United
-
Head to head Semen Padang vs Bali United, Siapa Paling Banyak Menang?
-
Prediksi Semen Padang vs Bali United Pekan Ketujuh Super League 2025-2026: Skor, Head to Head
-
Baru Menang Sekali, Pelatih Bali United Ngeles Masih Butuh Adaptasi
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Usai Gagal ke Prancis, Terungkap Mees Hilgers Ternyata Tolak Tawaran 2 Klub Belanda
-
Imbas Sanksi FIFA, Klub LaLiga Spanyol Langsung Coret Bek Malaysia
-
Borussia Monchengladbach Dihajar Setengah Lusin Gol, Kevin Diks Cetak Rekor Kebobolan Terburuk
-
Tegas! Ruben Amorim Tak Takut Dipecat Manchester United
-
Prediksi Borneo FC vs Persija Jakarta, Macam Kemayoran Bakal Tidak Mudah Menang
-
Begini Banget Nasibnya, Nilai Kevin Diks Usai Gagal di Borussia Monchengladbach vs Eintracht
-
Timnas Indonesia dan Arab Saudi Gelar TC Perdana di Hari yang Sama, Adu Persiapan Dimulai
-
Dikalahkan Persita, Bojan: Kembali, Kami Gagal Penalti
-
Kata-kata Eks Pelatih Timnas Indonesia usai Marselino Ferdiinan Dicoret Patrick Kluivert
-
Kata-kata Thom Haye Persib Bandung Kalah dari Persita Tangerang