Suara.com - Tim PSM Makassar tidak ingin memikirkan hasil Piala AFC dan memilih fokus menghadapi Barito Putera dalam lanjutan kompetisi Liga 1 2020 yang akan dihelat di Stadion Gelora Andi Mattalatta Mattoanging, Makassar, pada 15 Maret mendatang.
Pelatih PSM Bojan Hodak di Makassar, Kamis (12/3/2020), mengatakan tidak ingin konsentrasi pemain terganggu dengan hasil kurang memuaskan usai ditahan imbang 1-1 saat menjamu wakil Filipina Kaya FC-Iloilo dalam laga Grup H Piala AFC 2020 di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa,(10/3/2020).
"Kami harus melupakan Piala AFC sekarang dan fokus ke Liga 1. Sebab kami harus menyiapkan laga demi laga (demi meraih hasil maksimal)," kata Bojan.
Ihwal peluang tim Juku Eja di ajang Piala AFC, Bojan mengaku semuanya masih mungkin terjadi. Artinya peluang untuk lolos ke babak berikutnya masih terbuka meski butuh kerja yang lebih keras.
Bojan juga masih sempat menjelaskan jika masalah kartu merah yang terlalu cepat diperoleh timnya pada laga kontra Kaya FC membuat segalanya lebih sulit. Strategi yang ingin diterapkan, kata dia, juga tidak berjalan sesuai yang diharapkan karena kekurangan satu pemain.
Meskipun dinilai mengalami kesulitan, Bojan tetap bangga karena dengan 10 pemain, PSM Makassar tetap bermain baik.
Terutama, menurut dia, masalah fisik saat melawan sebelas pemain lawan pada babak kedua. Pada beberapa situasi pemain berlari untuk serangan balik dan menciptakan banyak peluang emas pada 10 menit akhir.
"Jadi pada intinya pertahanan kami juga baik dan disiplin (saat lawan Kaya FC). Tapi untuk sekarang kami ingin fokus ke Liga 1," pungkasnya seperti dimuat Antara.
Baca Juga: Kembali Berlatih, Bayu Pradana Siap Berjibaku di Markas PSM Makassar
Berita Terkait
-
Detik-detik Hadapi Lebanon, Pelatih Persib Ramal Nasib Timnas Indonesia
-
Pelatih Kroasia Soroti 4 Pemain Timnas Indonesia Jelang Hadapi Lebanon
-
Prediksi Bojan Hodak: Timnas Indonesia Bisa Jinakkan Lebanon di GBT
-
Kursus Lisensi Pelatih A AFC, Achmad Jufriyanto Punya Tugas Ganda di Persib Bandung
-
Eliano Reijnders Diplot Jadi Bek Kanan Utama Persib Bandung, Siapa yang Tersingkir?
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Luis de la Fuente Semringah dengan Kemenangan Telak Spanyol atas Turki
-
Pemain Keturunan Rp86,91 Miliar Bikin Persaingan Bek Tengah Timnas Indonesia Semakin Ketat
-
Gareth Bale 'Comeback', Siap Kembali Merumput di Korea Selatan
-
Market Value Timnas Indonesia Tembus Rp519 Miliar, Lewati Arab Saudi hingga Qatar Jelang Putaran 4
-
Timnas Indonesia Diuntungkan Imbas Qatar Diserang Israel?
-
Sebanyak 2.000 Personel akan Amankan Laga Persib Bandung vs Persebaya
-
Media Vietnam Sebut Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia Tergantung pada Ole Romeny
-
Profil Women Torres Calcio, Klub Baru Estella Loupatty di Italia
-
Persiapan Bagus, Julio Cesar Siap Hadapi Persebaya
-
PSSI Akan Gelar Piala Presiden Diikuti 64 Peserta Tahun Depan