Suara.com - Egy Maulana Vikri, yang saat ini sedang berkarier di Eropa bersama klub Polandia Lechia Gdansk, mengaku rindu suasana bulan puasa di Indonesia.
Egy pun bercerita bagaimana sulitnya menjalani puasa di Polandia sambil latihan. Apalagi, di Polandia, Egy setidaknya berpuasa selama 18 jam.
Meski demikian, jebolan diklat Ragunan itu mengaku puasanya tetap lancar.
"Saya menjalani puasa sambil latihan juga karena kami sudah normal latihan di sini. Minggu depan latihan sudah normal seperti biasa karena liga kami sudah mulai lagi pada 29 atau 30 Mei," kata Egy.
"Awalnya susah karena selain puasa harus latihan juga, intensitas tinggi pula. Durasi berpuasa sampai berbuka juga lama banget mulai 2.30 sampai 20.30, jadi berat. Tapi setelah beberapa hari dijalani sudah terbiasa dan tak ada masalah," tambahnya.
Pemain berusia 19 tahun ini tidak bisa mengelak kerinduan dengan Indonesia terutama saat bulan Ramadan. Apalagi, dengan hidangan berbuka seperti kolak yang sangat sulit didapat di Polandia.
"Iya (kolak) yang paling dirindukan. Biasanya kalau saya kembali ke Indonesia suka membawa makanan ke sini," ucapnya.
"Saya sangat merindukan keluarga apalagi di Medan. Biasanya saya puasa 2 minggu di Medan. Tapi tahun ini saya tak pulang dan tak lebaran di Indonesia," pungkasnya.
Baca Juga: Ngobrol Santai Bareng Menpora, Egy Cerita Pengalaman Puasa di Polandia
Berita Terkait
-
Penampilan Miris Iqbaal Ramadhan di Pestapora 2025: Mending Main Film Aja, Bal
-
Kurang Fit Usai Hujan-Hujanan di Konser Dewa 19, Ari Lasso Tetap Tampil Energik di Pestapora 2025
-
FIFA Matchday 2025 dan Semakin Matangnya Atribut Positioning Ramadhan Sananta
-
Indonesia Cukur Habis Taiwan 6-0
-
Jordi Amat Cetak Gol Cepat, Sananta Menyusul, Timnas Indonesia Tundukkan Taiwan
Terpopuler
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Hasil Super League: Persik Kediri Terkam Malut United, Enrique dan Garcia Jadi Pembeda
-
Kata-kata Para Petinggi Persija Setelah Thom Haye Lebih Tertarik dengan Persib Bandung
-
Puyol hingga Figo Tetap ke Jakarta meski Laga Barcelona vs Real Madrid Legends Ditunda
-
Persib vs Persebaya, Maung Bandung Unggul 1-0, Laga Ditangguhkan Karena Hujan Badai
-
Eliano Reijnders dan Thom Haye Debut, Laga Justru Dihentikan Sementara Akibat Lapangan Tergenang
-
Justin Hubner: Satu-satunya yang Ingin Saya Cium Hanyalah Jen
-
Real Betis Rilis Produk Pakaian Terinspirasi Tato Leher Antony
-
Rahasia Gelap di Balik Transfer Zlatan ke Juventus: Kongkalikong Moggi-Raiola
-
Kata Gianluigi Donnarumma Jelang Derby Lawan Manchester United
-
Hasil Lawan Persebaya, Persib Tak Bisa Dijebol saat Thom Haye Cadangan