Suara.com - Amiruddin Bagus Kahfi tengah menjadi sorotan menyusul kabar kepindahannya ke salah satu klub Liga Belanda, FC Utrecht. Menanggapi kabar kepindahannya itu, Bagus Kahfi yang sebelumnya bungkam, akhirnya angkat bicara.
Bagus mengatakan jika kedatangannya ke FC Utrecht untuk keperluan lain, dan bukan karena bergabung dengan klub Negeri Kincir Angin itu.
Pemain Barito Putera itu mengunjungi FC Utrecht untuk melakukan rehabilitasi penyembuhan cedera yang membekapnya ketika tengah menimba ilmu di Inggris dalam program Garuda Select jilid dua.
"Di Utrecht itu saya cuma penyembuhan cedera saja, bukan main disini. Padahal itu sudah saya jelaskan, tapi malah banyak yang salah mengartikan," kata Bagus Kahfi saat dihubungi awak media lewat pesan WhatsApp, Sabtu (31/10/2020).
"Sekali lagi saya tegaskan, saya hanya rehabilitasi saja di Utrecht tidak ada hal lain," tambahnya.
Pada dasarnya, Bagus memang masih terikat kontrak dengan Barito Putera hingga akhir 2021. Meski pada kenyataanya ia lebih banyak menghabiskan waktu bersama Garuda Select.
Di sisi lain, manajer Barito Putera, Mundari Karya, juga menepis kabar itu. Ia mengaku Laskar Antasari --julukan Barito Putera-- tidak pernah mengeluarkan surat hengkang Bagus, meski memang ada permintaan dari pihak Garuda Select.
"Yang pertama ada permintaan dari Garuda Select. Jadi kami bicara dengan Bu Ira (Wasekjen PSSI) jadi mereka butuh surat agar bisa diterima di FC Utrecht," ujar Mundari.
"Dan masalahnya setelah pembicaraan itu, tidak ada kontak lagi. Tiba-tiba ramai berita Bagus gabung FC Utrecht. Pagi ini saya berusaha hubungi bu wasekjen karena dia waktu itu yang fasilitasi kita bicara."
Baca Juga: Heboh Kabar Bagus Kahfi Gabung FC Utrecht, Barito Putera Beri Respons
"Sekarang yang penting itu. Saya tidak pernah membuat statement memberikan surat keluar Bagus. Sampai sekarang ini belum ada bicara soal itu," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Kondisi Karut Marut FC Twente: Mees Hilgers Kini Dilatih Eks Pelatih Ivar Jenner
-
Resmi Jadi WNI, Miliano Jonathans Siap Bela Timnas Indonesia
-
Miliano Jonathans Sah Jadi WNI, Tinggal Tunggu Perpindahan Federasi ke PSSI
-
Hanya Main 8 Menit di Utrecht, Miliano Jonathans Batal Ambil Sumpah WNI
-
Kenapa Miliano Jonathans Belum Disumpah Jadi WNI? Debut Bakal Diundur
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
-
Pidato Perpisahan Sri Mulyani: Hormati Ruang Privacy Kami!
Terkini
-
Skenario Jika Timnas Indonesia U-23 Tumbang Lawan Korea Selatan, Masih Bisa Lolos?
-
Siapa Mark van Bommel? Gagal Latih Mees Hilgers Ternyata Bukan Orang Orang Biasa di Liga Eropa
-
Media Malaysia Semringah Dekati Timnas Indonesia di Ranking FIFA
-
Gerald Vanenburg Bocorkan Kondisi Skuad Timnas Indonesia U-23 Jelang Hadapi Korsel
-
Head to Head Timnas Indonesia U-23 vs Korea Selatan: Kalah Dominan, tapi Punya Kenangan Manis
-
Penyakit Lama Timnas Indonesia Kambuh Lagi! Terbongkar usai Ditahan Lebanon
-
Laga Hidup Mati, 3 Pemain Korea Selatan yang Wajib Dimatikan Timnas Indonesia U-23
-
Gerald Vanenburg Soroti Korea Selatan yang Hobi Bantai Lawan: Yang penting...
-
Innalillahi Selamat Tinggal Selamanya Jay Idzes Sampaikan Kabar Duka
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026