Suara.com - Tidak banyak tahu bahwa Ismed Sofyan yang merupakan fullback Persija Jakarta awalnya adalah seorang striker. Namun, ada yang melihat potensi Ismed sebagai bek bakal lebih mentereng.
Jawabannya bermula saat Ismed Sofyan mengikuti seleksi tim pelajar Asia yang akan mengikuti turnamen internasional pada 1997. Seleksi berlangsung di Jakarta, tepatnya di Ragunan.
Ismed yang ketika menjalani seleksi bergabung dengan klub Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) Medan. Dalam kesempatan itu, Ismed masih bermain di posisi striker.
“Saya itu awalnya striker. Banyak yang tidak tahu kalau awalnya saya itu striker. Dari ketika masih di Aceh sampai berkarier di PPLP Medan itu saya berposisi sebagai striker,” kisah Ismed Sofyan dikutip dari laman resmi klub, Sabtu (30/1/2021).
Namun saat menjalani seleksi di tim pelajar tersebut, karena saat itu ada lima striker yang ikut seleksi juga, akhirnya posisi Ismed pun diubah menjadi bek kanan.
Sosok pelatih bernama Edi Santoso yang jadi aktor utama berubahnya peran Ismed Sofyan, yang notabene striker, menjadi bek kanan. Perubahan itu membuat pemain yang identik dengan nomor 14 ini jauh lebih baik.
Bahkan, meski sudah berusia 41 tahun, Ismed belum memutuskan untuk pensiun dari lapangan hijau. Tidak begitu terlihat ketika sedang bermain usianya tak muda lagi.
“Saat itu Coach Edi menilai saya cocok bermain di posisi bek kanan. Kebetulan di posisi striker saat itu juga banyak yang bagus, termasuk ada Bepe (Bambang Pamungkas ) saat itu," jelas Ismed.
"Akhirnya saya bermain sebagai bek kanan dan Coach Edi puas. Meski waktu itu saya sempat kembali ke posisi semula saat kembali ke Medan, kembali menjadi striker lagi," pungkasnya.
Baca Juga: Buka Akademi Sepak Bola di Palu, Ini Harapan Sandi Sute
Berita Terkait
-
Buntut Ulang Tahun Persija di Stadion GBK, Komdis PSSI Denda Macan Kemayoran Ratusan Juta
-
Jadwal Pengumuman Pemenang Puskas Award 2025 Dirilis, Akankah Rizky Ridho Jadi Pemenang?
-
Hendra Carabao Dukung Kebangkitan Persma 1960 Manado, Carabao Hydration Jadi Partner Klub Badai Biru
-
Pemain Keturunan Jerman Ogah Kembali ke Indonesia, Bongkar 2 Faktor
-
Persija Jakarta Lelang Jersey Spesial untuk Galang Donasi Korban Bencana Alam
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Hasil Serie A: Wesley Franca Pahlawan, AS Roma Taklukkan Como di Olimpico
-
Persib Bandung Fokus Hadapi Bhayangkara FC Setelah Kalah dari Malut United
-
Hasil Liga Inggris: Drama 8 Gol Buyarkan Kemenangan Manchester United
-
Terkuak! Gaji John Herdman Lebih Murah dari STY dan Patrick Kluivert, Bak Langit dan Bumi
-
Shin Tae-yong: Asnawi Mangkualam Kapten Asli Timnas Indonesia
-
Gelandang Inter Pilih Kejar Scudetto daripada Mimpi ke Piala Dunia 2026
-
John Herdman Batal Latih Timnas Indonesia, Pilih Berlabuh ke Honduras?
-
Jay Idzes Bisa Disikut Rekan Sendiri, Rencana Pindah ke AC Milan Gagal Total?
-
Bukan Arsenal atau City, Jamie Carragher Sebut Pemain Ini Bisa Ubah Peta Juara Premier League
-
Vinicius Jr Murka! Real Madrid Gagal Dapat Penalti, Kinerja Wasit Dikritik Keras