Suara.com - Barcelona dibantai 1-4 oleh Paris Saint-Germain (PSG) pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Camp Nou, Rabu (17/2/2021). Perombakan pun tampaknya harus dilakukan agar Barcelona kembali ke masa keemasannya.
Barca kembali ke babak gugur kompetisi klub Eropa elite ini untuk pertama kali sejak dibantai 2-8 oleh Bayern Munich dalam perempatfinal musim lalu dan mengawali laga dengan baik dengan gol pembuka Lionel Messi dari titik penalti.
Namun, PSG yang kehilangan Neymar yang cedera dan Angel di Maria, segera bangkit berkat hattrick Kylian Mbappe dan gol sundulan dari Moise Kean.
"Pertandingan tadi itu kenyataan yang harus dipetik hikmahnya," kata Koeman.
"Pertandingan itu menunjukkan kami kekurangan di banyak hal untuk menjadi tim level puncak khususnya level yang Anda perlukan di Liga Champions," kata dia kepada wartawan. "Hasil pertandingan menunjukkan betapa superior mereka. Mereka jauh lebih efektif dibandingkan kami."
"Terlebih pada babak pertama dan manakala kami unggul 1-0 kami menciptakan peluang untuk Ousmane (Dembele) tetapi pada babak kedua kami menghadapi banyak masalah dalam pertahanan dan mereka ternyata secara fisik jauh lebih kuat ketimbang kami," sambung pelatih asal Belanda tersebut.
Koeman mewarisi skuad yang sudah menua saat menjadi pengganti Quique Setien, Agustus tahun lalu. Walaupun musim pertamanya naik turun, tim Catalan itu sepertinya sudah berada di jalur yang benar sejak awal 2021.
Barca memenangkan tujuh pertandingan La Liga terakhir dan menghancurkan Alaves 5-1 Sabtu pekan lalu, tetapi PSG menunjukkan jalan mereka masih terlalu panjang untuk dilalui.
"Mereka menunjukkan diri sebagai tim yang jauh lebih lengkap ketimbang kami dan kami harus mengakui itu serta berusaha meningkat. Kami sudah tahu hal seperti ini bisa menimpa tim besar, tim fisik yang berpengalaman. Mereka di depan kami dalam banyak hal."
Baca Juga: Tanpa Ampun, PSG Bantai Barcelona 4-1 di Camp Nou
Koeman tak mau berspekulasi apakah timnya mampu membalikkan defisit besar 1-4 menjadi kemenangan pada 10 Maret di Paris nanti, seperti yang dilakukan Barcelona sewaktu ditangani Luis Enrique yang balik mengalahkan PSG 6-1 dalam leg kedua pada 2017.
"Saya bisa saja berbohong, tetapi ketika Anda kalah 1-4 di kandang sendiri Anda memiliki peluang yang sedikit sekali," pungkas Koeman. (Antara)
Berita Terkait
-
Potensi Besar, Gerard Pique Optimis Timnas Indonesia Bisa Tampil di Piala Dunia
-
Belanda Terpuruk di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Anak Patrick Kluivert Malah Mundur
-
Lamine Yamal Desak Barcelona dan Spanyol Berdamai Demi Laga Melawan Lionel Messi
-
Robert Lewandowski Galau di Ujung Karier: Tinggalkan Barcelona atau Pensiun?
-
Ronald Koeman Murka Usai Belanda Ditahan Polandia, Virgil van Dijk Kena Semprot
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Portugal Pesta9Gol, Suporter Sebut Tim Lebih Baik Tanpa Cristiano Ronaldo
-
Manchester City Sodorkan Rp1,7 Triliun untuk Arda Guler, Real Madrid: Gak Dijual!
-
Thom Haye Nyaman Diasuh Bojan Hodak, Cocok jadi Pelatih Timnas Indonesia?
-
Ivar Jenner Geleng-geleng Jadi Calon Penerus Jay Idzes
-
Ivar Jenner Dipastikan Bela Timnas Indonesia di SEA Games 2025 dengan Marselino Ferdinan
-
Ivar Jenner Angkat Tangan, Belum Tahu Bisa Tampil di SEA Games 2025 Atau Tidak
-
Menang Dramatis atas Hungaria, Irlandia Melaju ke Play-off Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Gianluigi Donnarumma Bongkar Penyebab Utama Gawangnya Dibobol 4 Kali
-
Ibrahima Konate Gerah Diserang Fans Liverpool: Mereka Tidak Tahu Detailnya
-
Marselino Ferdinan Bela Timnas Indonesia di SEA Games 2025