Suara.com - Pelatih Madura United Rahmad Darmawan mengatakan dirinya menyayangkan anak asuhnya itu gagal meraih tiga poin dalam laga melawan Persela Lamongan pada lanjutan Grup C Piala Menpora 2021 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Kamis (1/4/2021).
Menurut dia, para pemain cukup mendominasi permainan hingga akhir laga. Namun ia mengakui pemain bertahan Persela tampil cukup disiplin mengawal serangan dari tim berjuluk Laskar Sape Kerrab itu.
"Saya pikir ini satu pertandingan yang menurut saya sangat disayangkan kita tidak bisa memenangkan," kata pelatih yang akrab disapa RD setelah pertandingan yang berakhir imbang 1-1 tersebut.
Menurut dia, hal itu memang menjadi permasalahan timnya ketika menghadapi tim yang bermain secara bertahan. Ia merasa timnya butuh variasi serangan ketika mendapat kebuntuan oleh pertahanan lawan.
Selain itu, ia pun menyoroti ketenangan para pemain penyerangnya itu. Karena dari sejumlah peluang yang didapat, hanya sedikit yang bisa dikonversi menjadi gol.
"Saya masih ingat sekali bagaimana lawan Sleman itu menghadapi kiper itu dua kali tidak masuk, kemudian menghadapi Persebaya juga demikian banyak peluang, hari ini juga sama, jadi ketenangan masih jadi problem kita," kata dia.
Jalannya pertandingan sendiri, pada babak pertama kedua tim baik Madura maupun Persela tampil menyerang.
Madura United unggul lebih dulu melalui gol yang diciptakan Bruno Lopes pada menit ke-23, namun tidak lama kemudian, Persela menyamakan kedudukan melalui gol yang diciptakan Akbar pada menit ke-26.
Pada babak kedua, Persela nampak bermain lebih tenang dan bertahan, sementara Madura United dapat mengurung pertahanan Persela namun tidak ada gol lagi yang tercipta.
Baca Juga: Ramos Cuma Main 4 Menit Bersama Spanyol, Real Madrid yang Kena Getahnya
Berita Terkait
-
Persib Garang di ACL Two, Thom Haye Tegaskan Pangeran Biru Siap Lawan MU
-
Siapa Ciro Alves? Pemain MU Resmi Ajukan Naturalisasi, untuk Timnas Indonesia?
-
Persija Jakarta Mulai Pertimbangkan Perpanjang Kontrak Eks MU, Ini Alasannya
-
Bojan Hodak Akui Alfeandra Dewangga Sempat Tak Layak Bela Persib Bandung
-
Gol Perdana Jadi Sinyal Peran Baru Thom Haye: Bukan Sekadar Pengatur Tempo
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Barcelona Kokoh di Puncak Klasemen Liga Spanyol, Hansi Flick Minta Deco Beli Pemain Baru
-
Finalissima Argentina vs Spanyol: Potensi Lionel Messi Lawan Yamal Pertama Kali
-
Prediksi Semen Padang vs Persija Jakarta: Misi Sulit Tuan Rumah Hentikan Tren Ngeri Macan Kemayoran
-
Klasemen Liga Italia: Inter Beda 1 Poin dengan AC Milan, Emil Audero dan Jay Idzes Koleksi Poin Sama
-
Jadwal dan Link Live Streaming Semen Padang vs Persija Jakarta Malam Ini
-
Apa Jadinya Manchester United Tanpa Bruno Fernandes? Statistik Ini Bikin Fans MU Ketar-ketir
-
Klasemen Liga Inggris Usai MU Digebuk Aston Villa: Setan Merah Menjauh dari Zona Eropa
-
Kalah di Villa Park, Amorim Bersikeras Manchester United Tampil Lebih Baik dari Tuan Rumah
-
Tutup Uji Coba, Kendal Tornado FC Alihkan Fokus Lawan Persiba
-
Sambut Ibu, Gelandang PSIM Yogyakarta Ungkap Peran Sang Nenek dalam Hidupnya