Suara.com - Aksi kapten Timnas Austria, David Alaba mencekik Marko Arnautovic guna membungkam mulut sang pemain menjadi sorotan di media sosial.
Bek yang baru saja bergabung dengan Real Madrid itu nyatanya punya alasan kuat dalam melakukan aksi yang cukup keras terhadap rekannya sendiri.
Melansir media Serbia, Blic, Senin (14/6/2021), Arnautovic ternyata melakukan pelecehan rasial terhadap pemain Makedonia Utara, Ezdjan Alioski.
Perilaku tak terpuji Arnautovic terjadi pasca sang penyerang mencetak gol untuk membawa Austria unggul 3-1 pada menit ke-89.
Saking senangnya, Arnautovic melakukan selebrasi berlebihan dan bermuatan politik. Dia juga melontarkan kata-kata bernada rasis yang intinya menghina kaum Albania yang merupakan etnis mayoritas di Makedonia Utara.
Sebagai keturunan Serbia, Arnautovic kemungkinan besar punya sentimen tersendiri terhadap Albania merujuk peristiwa yang terjadi di masa lalu.
Serbia dan Albania sempat terlibat konflik pada abad ke-20. Beberapa diantaranya terkait Perang Balkan Pertama, Perang Dunia Kedua dan Perang Kosovo.
Alioski yang mendapat hinaan dari Arnautovic pun tak terima. Sebelum keributan meledak, David Alaba datang untuk mencegahnya.
Dia berlari ke arah Arnautovic, mencekiknya untuk kemudian membungkam mulut sang pemain dengan tangannya.
Baca Juga: Grup C Euro 2020: Kemenangan Belanda atas Ukraina Sisakan Banyak Lubang
Ini bukan kali pertama Arnautovic melakukan aksi rasial. Pada 2009, dia juga kedapatan menghina Bek Willem II saat masih berkarier di Eredivisie bersama FC Twente, sebagaimana dikutip dari Bleacher Report.
Saat itu, bek Willem II Ibrahim Kargbo mengatakan Marko Arnautovic memanggilnya dengan sebutan nigger yang berarti orang negro dalam bahasa Inggris.
Hingga berita ini ditulis, insiden berbau pelecehan rasial yang dilakukan Arnautovic terhadap pemain Makedonia Utara belum mendapat tanggapan dari Uni Sepakbola Eropa (UEFA).
Berita Terkait
-
Kolaps Saat Bertanding, Eriksen Terancam Tak Bisa Bermain Sepakbola Lagi
-
Prediksi Polandia Vs Slovakia di Grup E Euro 2020 14 Juni 2021
-
Saking Horornya, Insiden Christian Eriksen Bikin Jose Mourinho Menangis
-
Prediksi Skotlandia vs Ceko di Grup D Euro 2020 14 Juni 2021
-
Grup F Euro 2020: Hungaria Tak Gentar Status Juara Bertahan Portugal
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Tak Mau Ceplas-ceplos Lagi! Menkeu Purbaya: Nanti Saya Dimarahin!
-
H-6 Kick Off: Ini Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17 2025
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
Terkini
-
Kata-kata Calvin Verdonk Jadi Spesialis Sepak Pojok Lille
-
Luciano Spalletti Selangkah Lagi Latih Juventus, Kontrak Siap Diteken
-
Federico Chiesa Ungkap Sunyi Mencekam di Ruang Ganti Liverpool Usai 4 Kekalahan Beruntun
-
Bukan Ten Hag atau Ruben Amorim, Rashford Ungkap Pelatih Terbaiknya di Manchester United
-
Selamat Ragnar Oratmangoen, Punya Kabar Bahagia Setelah Sial di 12 Pertandingan
-
Legenda Andrea Pirlo: Gagal di Inter, Dibuang AC Milan, Jadi Raja di Juventus
-
Ademola Lookman Jadi Mimpi Buruk AC Milan, Allegri Bongkar Kesalahan Timnya
-
Madura United Segera Lupakan Kekalahan, Fokus Benahi Tim Lawan PSM Makassar
-
5 Perbedaan FIFA ASEAN Cup dengan Piala AFF yang Harus Fans Sepak Bola Ketahui
-
Dari Kemewahan ke Sel Pengap di Brasil, Nasib Miris Eks Real Madrid Robinho