Suara.com - Berikut deretan alasan mengapa harapan Shin Tae-yong dan PSSI untuk menaturalisasi gelandang AZ Alkmaar, Tijjani Reijnders bisa pupus.
Nama Tijjani Reijnders menjadi perbincangan setelah Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hasani Abdulgani melempar kode akan menaturalisasi pemain AZ Alkmaar.
Keputusan PSSI akan menaturalisasi pemain berusia 23 tahun itu tak lepas dari batalnya Kevin Diks dan Mees Hilgers menjalani proses naturalisasi.
Dilaporkan bahwa batalnya Kevin Diks dan Mees Hilgers menjalani proses naturalisasi karena terhalang restu dari kedua orang tuanya.
Kegagalan ini lantas membuat Shin Tae-yong memberikan alternatif kepada PSSI. Tak disangka nama Tijjani Reijnders menjadi nama yang disodorkan oleh juru taktik Timnas Indonesia itu.
"Jadi jawaban dari orang tua mereka (Mees Hilgers dan Kevin Diks) adalah sepertinya tidak memberi izin kepada anaknya," ucap Hasani dilansir dari Suara.com
"Ya sudah saya butuh kepastian dan saya katakan ke Shin Tae-yong dia tidak mau. Dia (Shin Tae-yong) kasih satu nama baru posisinya gelandang serang," lanjutnya.
Karena mendapat permintaan langsung dari Shin Tae-yong, PSSI pun bergerak cepat untuk mendapatkan dokumen sang pemain.
Meski begitu, rekomendasi Shin Tae-yong dan gerak cepat PSSI tak menjamin bahwa Tijjani Reijnders akan mau menerima pinangan membela Timnas Indonesia.
Baca Juga: Cari Lawan untuk FIFA Matchday, PSSI Buka Komunikasi dengan Bosnia Herzegovina dan Slovakia
Berikut deretan alasan mengapa proses naturalisasi Tijjani Reijnders bisa saja batal.
1. Masih Muda
Alasan pertama Tijjani Reijnders bisa menolak pinangan PSSI sendiri karena dirinya masih berusia muda dan menjadi andalan AZ Alkmaar.
Saat ini, Tijjani Reijnders baru berusia 23 tahun. Di usia tersebut, ia sendiri telah bermain reguler untuk AZ Alkmaar yang notabene merupakan salah satu raksasa Belanda.
Dengan kata lain, Tijjani Reijnders masih memiliki kesempatan untuk bisa dilirik Timnas Belanda. Hal tersebut tentu tak ingin disia-siakannya, sama seperti apa yang diinginkan Mees Hilgers.
Tak hanya punya potensi dilirik Timnas Belanda, Tijjani Reijnders tentunya masih ingin berkarier di level teratas di Eropa. Tentunya status sebagai WNI akan membuatnya sedikit terganjal memenuhi impiannya itu.
Berita Terkait
-
Tutup Pintu untuk Shin Tae-yong, PSSI Justru Perburuk Citra Sendiri!
-
Sama-Sama dari Asia Timur, Pemecatan Masatada Ishii dan STY Ternyata Identik dalam 2 Hal Ini!
-
Kevin Diks Dapat Pembelaan Fans Borussia Monchengldbach: Seharusnya Ambil Penalti
-
Turunkan Timnas U-23 di FIFA Matchday November, PSSI Bikin Keputusan yang Gegabah!
-
Erick Thohir Bertemu Ultras Garuda, PSSI Didesak Berbenah Usai Tampil Buruk di Kualifikasi PD 2026
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Eks Dortmund dan Dua Mantan Timnas Kolaborasi Tempa 40 Bintang Muda
-
Jejak Kontroversial Wasit Real Madrid vs Barcelona, Fans Blaugrana Cemas
-
Hasil Dewa United vs Phnom Penh Crown di AFC Challenge League: Banten Warriors Ditahan Imbang
-
3 Striker Timnas Indonesia Minim Menit Bermain di Klubnya
-
Timnas Indonesia U-23 Dapat Keuntungan Tak Terduga di SEA Games 2025, Vietnam Meradang
-
Gianni Infantino Bikin Gebrakan Baru Luncurkan Piala ASEAN FIFA, Bagaimana Nasib Piala AFF?
-
BRI Super League Goes to Campus: Kenalkan Industri Sepak Bola ke Generasi Muda
-
Striker Timnas Indonesia Belum Terima Kenyataan Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Napoli Hantam Inter 3-1: Conte Balas Dendam, Sindir Lautaro dan Marotta
-
Kevin Diks Dapat Pembelaan Fans Borussia Monchengldbach: Seharusnya Ambil Penalti