Suara.com - Berikut 5 penyebab yang diyakini menjadi alasan utama Chelsea memecat pelatihnya, Thomas Tuchel secara tiba-tiba.
Chelsea menghadirkan kejutan kala memutuskan untuk memecat pelatih kepalanya, Thomas Tuchel, Rabu (7/9) waktu setempat.
Pemecatan ini dikabarkan oleh klub asal London Barat tersebut melalui unggahan di media sosial maupun rilis di laman resminya.
Disebutkan dalam rilisnya, Chelsea memutuskan berpisah dengan pelatih berusia 49 tahun itu tepat di hari ke-100 masa kerja pemilik baru, Todd Boehly dan konsorsiumnya.
Selain itu, pemecatan ini dilakukan tepat setelah Tuchel melakoni laga ke-100 nya bersama Chelsea saat tumbang di tangan Dinamo Zagreb di laga perdana Liga Champions 2022/2023.
Pemecatan ini tergolong mengejutkan mengingat hal ini terjadi di awal musim 2022/2023. Tuchel sendiri dilengserkan meski baru melakoni 7 pertandingan bersama Chelsea di musim ini.
Apalagi setelah Tuchel mendapat sokongan dana luar biasa untuk belanja pemain di bursa transfer musim panas 2022 lalu.
Terlepas dari hal tersebut, ada beberapa penyebab mengapa Chelsea memutuskan memakzulkan Tuchel dari kursi kepelatihannya di awal musim 2022/2023.
Apa saja penyebab itu?
Baca Juga: Klasemen Liga Champions Terkini: Barcelona Puncaki Grup Neraka, Liverpool Tercecer Tanpa Poin
1. Hubungan Buruk dengan Pemilik Baru
Pemecatan yang diterima Tuchel ditengarai karena memburuknya komunikasi yang terjadi antara Tuchel dengan pemilik baru Chelsea, Todd Boehly dan konsorsiumnya.
Dalam berbagai laporan yang ada, Tuchel dan Todd Boehly tak berkomunikasi sama sekali sejak melakoni pramusim di Amerika Serikat.
Dilansir dari The Telegraph, hubungan buruk ini lahir karena penolakan Tuchel akan ambisi Todd Boehly mendatangkan mega bintang Manchester United, Cristiano Ronaldo di musim panas lalu.
2. Kehilangan Kepercayaan Pemain
Dilansir dari The Telegraph, selain karena hubungan buruk dengan pemilik, pemecatan Tuchel juga didasari oleh hilangnya kepercayaan pemain kepadanya.
Tag
Berita Terkait
-
Daftar Pemain Timnas Curacao untuk Hadapi Indonesia: Bertabur Bintang, Ada Jebolan Liga Inggris
-
Bayern Jamu Barcelona usai Bungkam Inter Milan, Nagelsmann Minta Fans Hormati Lewandowski
-
Sepak Bola Heavy Metal Liverpool Berubah Jadi Pop, Jurgen Klopp: Saya Tak Bisa Jawab
-
Alasan Spalletti Tak Rayakan Kemenangan Napoli atas Liverpool di Liga Champions
-
Liga Champions 2022: Barcelona Bantai Viktoria Plzen Tanpa Ampun 5-1
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
Terkini
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
Preview Timnas Indonesia vs Irak: Rekor Buruk dan Prediksi Susunan Pemain
-
Masih Oke di Usia 40 Tahun, Zlatan Ibrahimovic Salut dengan Luka Modric
-
Rumor Besar Datang Ganggu Jay Idzes Jelang Persiapan Timnas Indonesia vs Irak
-
Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Lini Depan Irak Pincang!
-
Tak Penuhi Alokasi Tiket untuk Manchester United, Arsenal Diganjar Denda FA
-
Rapor Medioker Timnas Indonesia Era Kluivert, Masih Ada Harapan Kalahkan Irak?
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
-
Patrick Kluivert: Miliano Jonathans Punya Masa Depan yang Cerah
-
Asa Masih Ada, Jay Idzes Tegaskan Peluang Timnas Indonesia Belum Berakhir