Suara.com - Gelandang Persib Erwin Ramdani alami patah tulang selangka kanan atau fraktur clavicula dextra setelah ditelek keras Achmad Figo, pemain Arema. Kondisi terakhir Erwin Ramdani diungkap tim dokter.
Karena hal itu, Erwin Ramdani pun menjalani operasi di salah satu rumah sakit di Malang, Minggu 11 September 2022 malam.
Dikutip dari situs Persib, Dokter tim Persib Bandung, Rafi Ghani menjelaskan Erwin Ramdani menjalani operasi sekitar pukul 21.00 WIB.
Tindakan operasi itu berjalan kurang lebih 1,5 jam.
Setelah operasi pemain bernomor punggung 93 tersebut sudah masuk ruang rawat inap.
“Saat pertandingan lawan Arema, Erwin mengalami patah tulang selangka kanan (fraktur clavicula dextra) berdasarkan hasil pemeriksaan dan langsung dilakukan operasi orif (untuk mereposisi tulang yang patah),” kata Rafi.
Tekel keras itu terjadi saat laga lanjutan Liga 1 2022/2023 di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang.
Erwin Ramdani masuk pada menit ke-70 menggantikan Ciro Alves. Baru bermain 13 menit, ia harus meninggalkan lapangan akibat cedera dan digantikan Abdul Aziz.
Kekinian Tim Medis Persib Bandung tetap membawa pulang pemain bernomor punggung 93 ini ke Bandung.
Baca Juga: Achmad Figo Minta Maaf ke Erwin Ramdani, Setelah Tekel Keras Hingga Harus Jalani Operasi
Erwin pulang bersama tim untuk menjalani perawatan di Bandung.
“Setelah dilakukan operasi dan pemberian antibiotik, kami bawa Erwin pulang untuk dilakukan perawatan di Bandung,” ucapnya.
Achmad Figo Minta Maaf ke Erwin Ramdani
Achmad Figo minta maaf ke Erwin Ramdani Senin hari ini. Achmad Figo mengatakan dirinya tidak ada niat untuk membuat Erwin Ramdani cidera.
"Saat mengambil bola mas Erwin terjatuh mungkin salah terjatuh. Tapi apapun itu saya meminta maaf pada Mas Erwin," ungkap Achmad Figo dikutip dari situs resmi Arema FC, Senin siang.
Achmad Figo dan Erwin Ramdani bertemu di Bandara Abdurrachman Saleh, Pakis, Kabupaten Malang.
Di obrolan itu, Erwin Ramdani meminta Achmad Figo tidak mengubah karakter bermain.
Berita Terkait
-
Janji Joey Pelupessy kepada Lommel SK Berpotensi Gagalkan Kepindahan ke Persib
-
Kembali ke Persib Bandung usai SEA Games 2025, Robi Darwis Fokus Hadapi Bhayangkara FC
-
Jelang Lawan Bhayangkara FC, Adam Alis Mengaku Kondisinya Semakin Membaik
-
Rezaldi dan Hamra Hehanussa Dikabarkan akan Dipinjamkan, Ini Kata Bojan Hodak
-
Ileague: Tidak Ada Tempat untuk Rasisme di Super League
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
Terkini
-
Cetak Sejarah, Kapten Timnas Futsal Putri Minta Maaf Persembahkan Perak SEA Games 2025
-
Napoli vs AC Milan Panas, Conte Teriak-teriak, Allegri Sulut Emosi Staf Pelatih Partenopei
-
Antonio Conte Bongkar Senjata Rahasia Napoli Obrak Abrik Pertahanan AC Milan
-
Bruno Fernandes Buka Suara soal Masa Depan di MU, Ingin Dikenang seperti Francesco Totti
-
Allegri Akui Lini Belakang AC Milan Rapuh Usai Dihajar Napoli, Butuh Jay Idzes?
-
Hasil Piala Raja: Real Betis ke 16 Besar, Celta Vigo Tersingkir
-
Persija Lagi Gacor di Super League, Mauricio Souza Belum Kepikiran Datangkan Ivar Jenner
-
Hasil Piala Super Italia: Hancurkan AC Milan 2-0, Napoli Melaju ke Partai Final
-
Kata-kata Pelatih Persija Usai Rizky Ridho Gagal Menangi FIFA Puskas Award
-
Timnas Vietnam Juara SEA Games 2025, Hujan 5 Gol Menang Tipis dari Thailand