Suara.com - Matheus Cunha dipastikan gagal berangkat ke Piala Dunia 2022. Dia tidak masuk ke dalam daftar skuad Timnas Brasil yang akan bertempur di Qatar.
Timnas Brasil telah mengumumkan daftar 26 nama pemain yang akan dibawa ke Qatar. Dari nama-nama yang dipanggil, sejumlah pemain beken yang merumput di Eropa ditepikan.
Saat pengumuman skuad diberitakan, Matheus Cunha nampak murung meratapi nasib dirinya tak diikutsertakan oleh pelatih Tite kedalam skuad Selecao.
Dalam video yang diunggah oleh akun Twitter Goleada de Zoeira, terlihat Cunha berdiri di luar rumahnya dekat jendela sambil melihat ke arah dalam rumahnya.
Ekspresi kekecewaan ini bisa diwajarkan karena para pesepakbola tentu saja ingin bisa berpartisipasi membela negaranya di Piala Dunia.
Sebetulnya bukan cuma Cunha, sebagai pemain bintang Eropa, yang tak dipanggil ke dalam skuad Brasil. Roberto Firmino (Liverpool) dan Gabriel Maghaeles, juga tidak dipanggil.
Lantas, siapa sebetulnya Matheus Cunha ini? Berikut ulasan profilnya!
Profil Matheus Cunha
Sosok dengan nama lengkap Matheus Santos Carneiro Cunha ini lahir di Joao Pessoa, Paraíba, Brasil pada 27 Mei 1999. Dia justru lebih dulu mengenal futsal saat masih bocah.
Baca Juga: Belum Terpecahkan, Ini Dua Kiper dengan Catatan Clean Sheet Terbanyak di Piala Dunia
Dia bahkan sempat bermain di salah satu klub futsal di daerah Recife, Brasil. Dia lalu pindah haluan ke sepak bola dan masuk akademi Coritiba.
Setelah sekian lama menimba ilmu di sana, Cunha memulai karier profesionalnya di klub Swiss, FC Sion, pada 2017. Setelah satu musim di sana dengan mencetak 10 gol dari 32 laga, Cunha mencuri perhatian klub Eropa lainnya.
Cunha lantas diboyong oleh RB Leipzig pada musim 2018/19 dan langsung menjanjikan dengan mencetak 9 gol dari 39 laga di musim perdana.
Musim 2019/20 berjalan setengah musim, Cunha pindah ke Hertha Berlin. Di sana, dia cukup menjanjikan, meski tak bisa dibilang fantastis.
Cunha total cuma mencetak 13 gol dari 40 pertandingan buat Hertha sebelum diboyong oleh Atletico Madrid pada musim 2021/22 dengan durasi kontrak 5 musim.
Pada musim perdananya di Atletico, Cunha mencetak 7 gol dari 37 laga. Tapi di musim ini, dia belum mencetak satupun gol dari 16 pertandingan.
Di level tim nasional, Matheus Cunha merupakan bagian skuad Timnas Brasil U-23 yang menjuarai Turnamen Toulon 2019 dan meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020.
Sementara di level timnas senior, Cunha sudah mengantongi 8 caps dengan tanpa menyumbang gol.
Kontributor: Aditia Rizki
Berita Terkait
-
2 Rekor Timnas Indonesia di Piala Dunia yang Sangat Sulit Dipecahkan Negara Mana pun
-
Shin Tae-yong Bicara Peluang Korea Selatan di Piala Dunia 2022, Yakin Bisa Saingi Portugal dan Uruguay?
-
Son Heung-min Terancam Absen di Piala Dunia 2022, Shin Tae-yong Semangati Pelatih Korea Selatan
-
Resmi! Daftar Pemain Timnas Brasil untuk Piala Dunia 2022, Tidak Ada Roberto Firmino
-
Antonio Conte Yakin Son Heung-min Bakal Fit untuk Piala Dunia 2022
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
-
Tak Hanya Soal Ekonomi! Celios Ungkap Jejak Tiongkok di Indonesia Makin Meluas, Ini Buktinya
-
3 Rekomendasi HP 5G Murah di Bawah Rp3 Juta Tebaru September 2025
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
Terkini
-
Ups... Pelatih Timnas Korea Selatan U-23 Lirik Cahya Surpriadi
-
Persija Jakarta Hadapi Bali United di JIS, Mauricio Souza Tegaskan Siap Bertanding Kondisi Apapun
-
Jejak Karier Estella Loupatty, Pemain Timnas Putri Indonesia yang Hijrah ke Italia
-
Zinedine Zidane Dikabarkan Siap Kembali Melatih, Prancis Jadi Tujuan Utama
-
Kata-kata Duo Pemain Timnas Indonesia usai Latihan Perdana di Persib Bandung
-
Semen Padang FC Targetkan Tiga Poin Penuh Saat Hadapi PSBS Biak di Liga 1
-
Jalan Tengah Mees Hilgers, Keuntungan Pindah dan FC Twente Tidak Rugi
-
Serius Nih? Rapor Patrick Kluivert dan Gerald Vanenburg di Laga Beruntun Seburuk Ini
-
Isyarat Pengamat Belanda, Mees Hilgers Gagal Bertahan di Eropa?
-
2 Kesalahan yang Kubur Mimpi Timnas Indonesia U-23 ke Piala Asia