Suara.com - Jersey kuning yang dikenakan Timnas Brasil sudah selayaknya ikon dalam sepak bola. Melalui seragam itu, Selecao berhasil jadi negara hebat di kancah olahraga si kulit bundar.
Namun kini, jelang Piala Dunia 2022 Qatar, fans Timnas Brasil tak lagi memandang sama jersey berwarna kuning itu. Mereka ramai-ramai meninggalkannya dan lebih memilih untuk mengenakan kostum kedua berwarna biru.
Bukan tanpa alasan fans Timnas Brasil tiba-tiba kehilangan kebanggaannya kala memakai jersey kandang berwarna kuning itu. Hal tersebut gara-gara sang Presiden, Jair Bolsonaro.
Dilansir dari Al Jazeera, Kamis (17/11/2022), Bolsonaro, yang menjadi Presiden Brasil sejak Januari 2019, telah menggunakan jersey kuning Selecao sebagai alat politik.
Sebagai negara gila sepak bola, Bolsonaro menjadikan Timnas Brasil sebagai alat promosi ide-idenya yang banyak bertentangan dengan kehendak masyarakat.
Dia juga menjadikan jersey kuning Timnas Brasil itu sebagai pendekatan atau hadiah terhadap rekan-rekan politik internasional termasuk memberikannya kepada Presiden Amerika Serikat yang penuh kontroversi, Donald Trump.
“Mengenakan jersey kuning adalah momen kebanggaan bagi saya,” kata salah satu fans Timnas Brasil, Higor Ramalho dikutip dari Al Jazeera.
“Itu adalah simbol kemenangan. Saya biasa memakainya tidak hanya saat menonton pertandingan tetapi juga pada hari-hari biasa."
"Sekarang, saya berhenti memakainya karena alasan politik. Presiden saat ini, bersama para pendukungnya, mengubah jersey kuning menjadi kampanye politik dan simbol partai politik mereka," tambah pria 33 tahun tersebut.
Jersey kuning yang dikenal dengan sebutan “jersey canarinho” pada awalnya tidak menjadi kostum kebanggan timnas Brasil. Itu baru dirancang pada 1953, tiga tahun setelah mereka --dengan jersey putihnya-- kalah di final Piala Dunia dari Uruguay di Maracana.
Kini, jersey kebanggan itu berubah menjadi simbol yang saat dikenakan justru menimbulkan rasa malu, lantaran kuatnya aroma politik yang diusung Jair Bolsonaro.
Lebih dari dua tahun lalu, sebuah kampanye, yang dipimpin oleh penulis dan pembuat film Joao Carlos Assumpcao, menuntut badan sepak bola nasional menghapus jersey kuning yang terkenal itu dan mengembalikan seragam putih dan biru.
“Kami berada dalam situasi yang mengerikan dengan pemerintah mengerikan yang telah mencuri bendera kami,” kata Assumpcao saat itu.
Pustakawan dan sejarawan di Museum Sepak Bola di Sao Paulo, turut menyayangkan perubahan arti simbol jersey Timnas Brasil saat ini. Dia berharap kostum kebanggan itu bisa kembali kepada arti sesungguhnya yang melambangkan persatuan.
“Sepak bola adalah untuk semua orang, saya tidak suka [jersey] digunakan oleh orang-orang yang mempromosikan rasisme, seksisme, dan diskriminasi,” kata Ademir Takara.
Berita Terkait
-
Cara Nyentrik Louis van Gaal Pilih Nomor Punggung Skuad Belanda di Piala Dunia 2022, Sesuai Umur
-
Uruguay Bukan Underdog Apalagi Cuma Tim Pelengkap di Piala Dunia 2022, Darwin Nunez: Kami ke Qatar untuk Juara
-
Profil Samuel Eto'o, Legenda Kamerun yang Ramalkan Negaranya Ketemu Maroko di Final Piala Dunia 2022
-
3 Pesepak Bola Prancis Calon Mesin Gol di Piala Dunia 2022 Qatar
-
Daftar Peserta Piala Dunia 2022 yang Paling Banyak Andalkan Pemain Lokal, Ada yang Jadi Lumbung Sepak Bola
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Dekatkan Merchandise Resmi ke Bonek dan Bonita, Persebaya Ambil Langkah Tak Biasa
-
Mantan Pelatih Vidal Resmi Ditunjuk Jadi Nakhoda Anyar Persijap Jepara
-
Prediksi Everton vs Arsenal: Ujian Natal The Gunners, Mikel Arteta Wajib Fokus
-
John Herdman Calon Pelatih Timnas Indonesia Punya Pengalaman Redam Ego Bintang Rp1,1 Triliun
-
Runtuhkan Dominasi Thailand, Timnas Futsal Indonesia Juara SEA Games 2025!
-
6 Tahun Perkuat Manchester United, Bruno Fernandes Ungkap Alasan Dirinya Bertahan
-
Prediksi Tottenham vs Liverpool: Spurs Dihantui Rekor Buruk, The Reds Datang dengan Pede
-
Harry Kane Puji Kualitas Wonderkid 17 Tahun Bayern Munich
-
PT I.League Tak Ubah Jadwal Meski Sejumlah Wilayah di Pulau Sumatra Terdampak Bencana
-
Prediksi Dortmund vs Borussia Monchengladbach: Kevin Diks Cetak Gol Lagi?