Suara.com - Pelatih Qatar Felix Sanchez menyadari negara Timnas yang dia latih banyak mendapatkan isu miring sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022. Namun mereka hanya ingin fokus untuk bertanding di lapangan.
Tuduhan itu mulai dari isu suap, diskriminasi LGBT hingga pelanggaran HAM terhadap pekerja proyek Piala Dunia 2022 Qatar.
"Saya pikir ada banyak disinformasi. Internet adalah alat yang hebat tetapi juga sangat berbahaya dari sudut pandang saya. Selama bertahun-tahun, kami telah mempersiapkan, berlatih. Kami bersama, kami kuat dan kohesif dan tidak ada yang bisa membuat kami tidak stabil dengan kritik ini sehingga kami tidak terpengaruh sama sekali," kata Felix Sanchez dikutip dari ESPN.
Ini merupakan Piala Dunia 2022 pertama di mana Timnas Qatar bermain. Sehingga Qatar lebih memilih fokus untuk bertanding dengan timnas Internasional.
"Kami sangat termotivasi dan senang bisa memainkan Piala Dunia pertama kami. Kami fokus pada bagaimana mempersiapkan pertandingan, untuk mengendalikan emosi kami dan kami tidak mempertimbangkan hal lain," kata dia.
"Dalam hal sepak bola secara ketat, kami memiliki persiapan yang bagus menjelang Piala Dunia. Semua pemain datang ke sini dengan motivasi dan penekanan tertinggi. Besok, kami akan mencoba memberikan yang terbaik. kinerja dan mencoba untuk menjadi kompetitif."
Dikutip dari Antara, Fakta sejarah yang menguntungkan Qatar dan sebaliknya bisa merugikan Ekuador dalam setiap pertandingan pembuka Piala Dunia adalah tuan rumah tak pernah kalah.
Pertandingan pertama Piala Dunia 2022 ini sendiri akan dilangsungkan di Stadion Al Bayt Stadium, Minggu sore waktu setempat.
Dalam pertandingan pertama Grup A ini, Qatar yang diasuh pelatih Felix Sanchez Bas akan menjajal atmosfer arena Piala Dunia untuk pertama kali dalam sejarah mereka.
Baca Juga: Prediksi Wapres Ma'ruf Amin, 6 Negara Ini Berpotensi Jadi Juara Piala Dunia 2022 Qatar
Sebaliknya bagi Ekuador yang diarsiteki Gustavo Alfaro, ini Piala Dunia pertamanya sejak delapan tahun absen sejak mereka terakhir menapakinya pada 2014.
Total sebelum ini, Ekuador sudah tiga kali lolos ke putaran final Piala Dunia. Mereka sudah pasti ingin mengulang atau bahkan melebihi pencapaian Piala Dunia 2006 ketika mereka lolos ke 16 besar.
Mereka sama-sama berusaha mematahkan prediksi bahwa grup mereka milik Belanda dan Senegal.
Khusus bagi Qatar, pertandingan pertama ini juga menjadi arena untuk membunuh suara miring terhadap mereka yang mendapatkan hak tuan rumah Piala Dunia karena, di samping kritik soal perlakuan terhadap pekerja migran, hak perempuan dan LGBT yang memupus apa yang sebenarnya bisa dicapai oleh timnas mereka.
Secara peringkat mereka tidak terlalu jauh. Tuan rumah Qatar berperingkat 50 dalam peringkat FIFA, sedangkan Ekuador berada pada peringkat 44.
Mereka akan memasuki gelanggang dengan sama-sama berbekal kepercayaan diri yang tinggi.
Berita Terkait
-
Jelajahi Keindahan Pasar Tradisional Qatar, Souq Waqif
-
Zambia Bungkam Garuda Muda 3-1 di Piala Dunia U-17
-
Punya Kumis Tebal, Usia Striker Qatar di Piala Dunia U-17 2025 Dipertanyakan
-
Permalukan Tuan Rumah Qatar, Bintang Muda Italia Pede Juara Piala Dunia U-17 2025
-
Qatar Punya Rekam Jejak Manis, Timnas Indonesia U-17 Diharapkan Lanjutkan Tren Positif
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Disebut Cari Pelatih Murah untuk Timnas Indonesia, Ini Kata-kata PSSI
-
Breaking News! Indonesia Tuan Rumah FIFA Series 2026, Kans Besar Lawan Juara Dunia
-
Bukan Batik Malaysia! Timur Kapadze Dapat Hadiah Batik Indonesia dari Sosok Ini
-
Timur Kapadze Latih Timnas Indonesia Menunggu Waktu? Salat Jumat di Istiqlal Jadi Kunci
-
Belum Resmi Tukangi Timnas Indonesia, Timur Kapadze Dibuat Geleng-geleng Suporter Garuda
-
Link Live Streaming Persib Bandung vs Dewa United Malam Ini Jumat 21 November 2025
-
PSM Makassar Mengamuk di Parepare: Hajar PSBS Biak 5-0, Alex Tanque Hattrick!
-
Prediksi Susunan Pemain Persib Bandung vs Dewa United, Bentrok Skuad Timnas Indonesia
-
Timur Kapadze Latih Timnas Indonesia, Satu Rekor Ini Bakal Pecah
-
Timur Kapadze: Terima Kasih Kepada Pecinta Sepakbola di Indonesia