Suara.com - Timnas Inggris akhirnya harus gigit jari karena tumbang 1-2 dari Prancis pada babak perempat final Piala Dunia 2022. Kekalahan itu membuat The Three Lions gagal melaju ke semifinal.
Pertandingan Inggris vs Prancis yang digelar di Al Bayt Stadium, Al Khor, Minggu (11/12/2022) dini hari WIB, gol Les Bleus dicetak oleh Aurelien Tchouameni dan Olivier Giroud.
Sementara satu gol Inggris dicetak oleh Harry Kane dari titik penalti. Namun satu peluang lagi Harry Kane dari titik penalti gagal membuahkan hasil.
Kemenangan 2-1 tersebut memastikan Prancis lolos ke semifinal dan akan menghadapi Maroko yang membuat kejutan menyingkirkan Portugal setelah menang 1-0.
Berikut Suara.com menyajikan sejumlah alasan yang membuat Inggris tumbang dari Prancis pada babak perempat final Piala Dunia 2022.
1. Efektivitas Lini Serang Prancis
Alasan penting di balik kekalahan Inggris pada laga ini ialah kegagalan The Three Lions membendung kreativitas serta efektivitas lini serang Prancis.
Menurut Olivier Giroud, efektivitas Les Bleus terbukti via aksi-aksi serangan balik yang sukses membungkam tim lawan.
“Griezmann memberi saya bola yang sangat bagus. Saya senang dengan tim ini dalam mempertahankan kesolidan lini belakang,” ujar Giroud dilansir dari Tuttomercatoweb.
Baca Juga: 7 Negara Pendukung LGBT di Piala Dunia 2022, Tak Lolos ke Semi Final
“Sehingga, kami bisa mencoba menghajar lawan kami dengan serangan balik,” striker AC Milan itu menambahkan.
2. Pertahanan Solid Prancis
Selain itu, Giroud juga mengakui bahwa barisan pertahanan Prancis juga tampil solid dalam membendung gempuran serangan Inggris.
Menurutnya, ini menjadi salah satu kunci penting di balik kemenangan timnya. Sebab, sektor pertahanan sukses membuat lini serang Inggris buntu.
“Ini hasil yang luar biasa. Kami bekerja sangat baik ketika bertahan. Pertandingan malam ini mengingatkan saya pada laga melawan Belgia pada semifinal Piala Dunia 2018,” ujar Giroud.
“Saya senang dengan tim ini yang bisa mempertahankan kesolidan di sektor pertahanan,” tambahnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
Terkini
-
Klasemen Liga Champions: Bayern Muenchen dan Arsenal Kokoh di Dua Teratas
-
Alexis Mac Allister Memukau, Liverpool Berikan Kekalahan Perdana untuk Real Madrid
-
Hasil Liga Champions: Arsenal Hajar Slavia Praha Tiga Gol dan Clean Sheet Lagi
-
Evandra Florasta Ungkap Kekecewaan Usai Tercomeback Zambia dan Berujung Kekalahan
-
Klasemen Timnas Indonesia U-17 Usai Takluk di Laga Perdana Lawan Zambia
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Taktik Jitu Bojan Hodak Jaga Kebugaran Skuad Maung Bandung Hadapi Selangor FC
-
Mauro Zijlstra Mengamuk Lagi! Dua Gol ke Gawang Telstar, Tren Tajam Belum Terhenti
-
Rekor Fantastis Persib: 5 Laga Clean Sheet, Andrew Jung Siap Cetak Gol Lagi di Markas Selangor FC
-
Kena Marah Pelatih, Berapa Rating Jay Idzes saat Sassuolo Dihajar Genoa?