Suara.com - Timnas Prancis tinggal selangkah lagi untuk bisa menjejak final Piala Dunia 2022 mengulang sukses di edisi 2018 lalu. Les Bleus akan menghadapi Timnas Maroko di semifinal Piala Dunia Qatar tahun ini.
Duel Prancis vs Maroko encananya berlangsung di Stadion Al Bayt, Qatar pada Kamis (15/12/2022) dini hari WIB. Di atas kertas Prancis diunggulkan daripada Maroko.
Kendati begitu, Maroko yang menjelma sebagai kuda hitam tak bisa dipandang sebelah mata. Maroko bisa saja menjadi batu sandungan buat Kylian Mbappe dan kolega untuk menjadi juara dunia secara back-to-back.
Namun dengan segala kelebihan yang dimiliki oleh Prancis, skuad besutan Didier Deschamps tersebut punya beberapa alasan untuk bisa mempecundangi Maroko di laga nanti. Berikut ulasannya:
1. Rekor Pertemuan
Dari segi rekor pertemuan, Maroko kalah jauh dari Prancis. Dari 11 pertemuan resmi di antara kedua tim, Prancis meraih 7 kemenangan, 3 kali imbang, dan cuma sekali kalah.
Keunggulan rekor pertemuan ini menjadi bukti bahwa Prancis masih terlalu kuat buat Maroko sehingga menjadi indikasi kuat kalau Prancis bisa mengatasi perlawanan Maroko.
2. Ketajaman Mbappe
Kylian Mbappe memang gagal mencetak gol saat Prancis menyingkirkan Inggris di babak perempat final, tapi ketajamannya tak bisa diremehkan.
Baca Juga: Garang Bareng Maroko di Piala Dunia 2022, Sofyan Amrabat Didukung sang Kakak Gabung PSG
Penyerang berusia 23 tahun tersebut kini memimpin daftar top skor Piala Dunia 2022 dengan torehan 5 gol. Selain itu, ia juga mencatatkan 2 assist.
Terlebih, Mbappe merupakan rekan satu tim Achraf Hakimi di PSG sehingga sang pemain sedikit banyak sudah memahami gaya permainan lawannya itu untuk membongkar pertahanan Maroko.
3. Kepercayaan Diri
Motivasi dan kepercayaan diri Prancis diyakini sedang meroket saat ini setelah bisa lolos ke semifinal Piala Dunia 2022. Status sebagai juara bertahan juga menjadi sumber motivasi lainnya buat Prancis.
Prancis bersikeras untuk menjuarai Piala Dunia 2022 demi rekor baru. Sejauh ini, belum ada lagi tim yang mampu menjadi juara Piala Dunia secara beruntun.
Pencapaian mengesankan itu terakhir kali diraih Brasil pada 1962 atau 60 tahun silam. Ketika itu, Brasil menjuarai Piala Dunia 1958 dan 1962 secara beruntun.
[Aditia Rizki]
Tag
Berita Terkait
-
Hormat Kylian Mbappe untuk Zinedine Zidane: Dia Paling Pantas Jadi Pelatih Prancis
-
Zinedine Zidane Dikabarkan Siap Kembali Melatih, Prancis Jadi Tujuan Utama
-
Kylian Mbappe Lewati Rekor Thierry Henry di Timnas Prancis
-
Kenapa Antoine Griezmann Selalu Pakai Jersey Lengan Panjang? Ini Alasannya
-
5 Fakta Menarik Spanyol vs Prancis, Duel La Roja vs Les Bleus di Semifinal Euro 2024
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
Terkini
-
Catat! Ini Jadwal Lengkap Piala Liga Inggris, Ada Liverpool vs Southampton
-
Kondisi Mental Pemain Persija Usai Dikalahkan PSM Makassar Dibuka Pelatih Brasil
-
Lihat Permainan Rizky Ridho, Bintang Arsenal Jurrien Timber: Dia Bagus!
-
Enzo Maresca Cemas? Ada Apa di Balik Laga Chelsea vs Lincoln City
-
Lupakan Hasil Memalukan Lawan PSM, Persija Jakarta Siap Mengamuk Kontra Borneo FC
-
Bakal Dinaturalisasi, Bergson da Silva Pecahkan Rekor Liga Malaysia
-
Hasil Lengkap Pekan Keenam Super League 2025/2026: Persija Tumbang, Persib Menang Dramatis!
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Wonderkid West Ham Disebut Bisa Perkuat Timnas Malaysia
-
Irak Berpotensi Kehilangan Satu Pemain Eropa untuk Lawan Timnas Indonesia