Suara.com - Brasil memulai prosesi penghormatan terakhirnya Senin (2/1/2023) kepada legenda sepak bola Pele yang jenazahnya disemayamkan di stadion tempat ia pertama kali mengguncang dunia dengan keterampilan sepak bolanya yang mempesona.
Ratusan penggemar Senin pagi berduyun-duyun menuju stadion Vila Belmiro, markas bagi klub lama Pele, Santos, di mana peti mati berisi jenazah "O Rei" (Sang Raja) dipajang di tengah lapangan.
Pele, pemenang Piala Dunia tiga kali yang secara luas dianggap sebagai pesepakbola terhebat sepanjang masa, meninggal Kamis pada usia 82 tahun setelah lama berjuang melawan kanker.
Carlos Mota dan putranya yang berusia 12 tahun, Bernardo melakukan perjalanan lebih dari 500 kilometer dari Rio de Janeiro ke Santos, sebuah kota pelabuhan tenggara di negara bagian Sao Paulo, untuk memberi penghormatan kepada mendiang pahlawan mereka.
"Seluruh masa kecil saya dipengaruhi oleh apa yang Pele lakukan untuk Brasil, dengan kemenangannya di Piala Dunia. Dia adalah idola nasional," kata Mota, 59, seperti dikutip ANTARA dari AFP.
"Saya tidak pernah melihat Pele bermain, tapi saya pernah melihat videonya. Dia pemain terhebat yang pernah ada di Bumi," kata Bernardo.
Presiden FIFA Gianni Infantino dan Alejandro Dominguez, kepala konfederasi sepak bola Amerika Selatan CONMEBOL, termasuk yang pertama memberikan penghormatan di peti mati terbuka, yang dipajang di bawah tenda dan dikelilingi karangan bunga putih.
Stadion tepi laut tim berjuluk "Peixe" yang berarti "ikan"dibuka pukul 10:00 (22.00 WIB) untuk disemayamkan selama 24 jam, yang akan diikuti dengan prosesi pemakaman melalui jalan-jalan Santos pada Selasa, kemudian acara penguburan pribadi.
Dikenal sebagai Vila Belmiro seperti nama lingkungan lokasinya, stadion berwarna hitam-putih itu memiliki kapasitas 16.000 orang.
Baca Juga: Pele Tutup Usia, Ini Rekam Jejak dan Prestasi Sang Legenda Sepak Bola Brasil
Di tribun, tiga spanduk raksasa dipajang, salah satu dengan gambar Pele mengenakan nomor punggung 10 yang terkenal di jerseynya.
Spanduk lain membawa pesan "Hidup raja"; sedangkan yang ketiga hanya bertulisan "Pele 82 tahun."
Prosesi pemakaman Selasa akan melewati rumah ibu Pele, Celeste Arantes yang berusia 100 tahun, yang masih hidup tetapi tidak sadarkan diri dan tidak mengetahui bahwa putranya telah meninggal, menurut keluarga.
Prosesi akan berakhir di pemakaman di Santos, di mana Pele akan dikebumikan di mausoleum khusus.
Lahir dengan nama Edson Arantes do Nascimento, Pele adalah satu-satunya pemain dalam sejarah yang memenangkan tiga Piala Dunia dan mendefinisikan "permainan indah" dengan bakatnya. Kematiannya memicu curahan penghargaan global.
Pele mencetak 1.283 gol dalam karir 21 tahun, kebanyakan ketika bermain di Santos.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Suara Lantang Pep Guardiola: Hentikan Genosida di Gaza!
-
Acuhkan Indra Sjafri, Tim Geypens Cetak Gol Spektakuler di Belanda
-
Jadwal dan Link Live Streaming Derby London Arsenal vs West Ham United
-
Link Live Streaming Bigmatch Premier League Chelsea vs Liverpool Malam Ini
-
Tinggal Klik! Link Live Streaming Persita Tangerang vs Semen Padang
-
Optimisme 'Baja' Eliano Reijnders: Yakin Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026
-
Tingkatkan Kualitas Pelatih, PSSI Gelar Pelatihan dan Sertifikasi Lisensi D Nasional
-
Patrick Kluivert Ogah Paksakan Ole Romeny Bermain, Ini Penyebabnya
-
Dean James Mendadak Ingin Berhenti Main Bola, Ada Apa?
-
Babak Baru Nasib Mees Hilgers: Tolak Duduk Bareng, Mogok Tanda Tangan