Suara.com - Pemain bertahan Persikabo 1973, Didik Wahyu, menuai sorotan tajam dari publik karena melakukan tekel horor terhadap gelandang asing Persis Solo, Alexis Messidoro.
Aksi berbahaya yang dilakukan oleh Didik Wahyu terhadap Alexis Messidoro tersebut terjadi ketika Persis Solo menjamu Persikabo 1973 pada laga pekan ke-20 BRI Liga 1 2022-2023.
Momen yang akhirnya viral di media sosial ini terjadi pada menit ke-61 dalam pertandingan yang digelar di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Senin (23/1/2023) malam.
Peristiwa ini bermula ketika Alexis Messidoro berlari menggiring bola dengan kecepatan tinggi untuk mengawali counter-attack Laskar Sambernyawa.
Namun, Didik Wahyu yang sudah tertinggal langkah cukup jauh melakukan tekel yang langsung menyasar kaki Messidoro dari belakang.
Alexis Messidoro pun langsung berguling-guling karena jatuh kesakitan. Para pemain Persis Solo juga melancarkan protes keras karena aksi berbahaya yang dilakukan Didik tersebut.
Namun, wasit yang memimpin pertandingan hanya memberikan kartu kuning untuk Didik. Padahal, aksi yang dilakukan tersebut sangat berbahaya dan bisa mencederai lawan
Profil Didik Wahyu
Sebagai informasi, Didik Wahyu merupakan pesepak bola yang berasal dari Rembang, Jawa Tengah. Dia tercatat lahir pada 13 Februari 1994.
Baca Juga: Link Live Streaming BRI Liga 1: Persik Kediri vs Madura United
Sebetulnya, Didik Wahyu merupakan pemain yang serba-bisa. Sebab, selain bisa dimainkan sebagai bek tengah, ia juga bisa diplot sebagai gelandang bertahan maupun bek kanan.
Untuk diketahui, Didik Wahyu merupakan pemain yang awalnya berkarier bersama PSIR Rembang. Dia pun lalu direkrut PS TIRA pada 2018.
Pemain yang memiliki nama lengkap Didik Wahyu Wijayance ini memang sejak muda sudah sangat identik dengan Rembang. Itulah sebabnya, ia menghabiskan waktu mudanya bersama PSIR.
Namun, Didik memutuskan angkat kaki dari kota kelahirannya itu saat direkrut PS Tira yang berkompetisi di Liga 1. Tentu saja ini adalah peningkatan karier yang istimewa.
Dengan kata lain, Didik sudah nyaris lima tahun bermain bersama Persikabo 1973, hingga merasakan sejumlah perubahan nama. Mulai dari Tira Persikabo, hingga Persikabo 1973.
Sebetulnya, Didik Wahyu juga pernah merasakan bermain bersama Timnas Indonesia. Momen itu terjadi pada Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia.
Berita Terkait
-
Ikat Rizky Ridho Sampai 2028, Bos Persija: Kami Dukung ke Luar Negeri
-
Manchester United Kehilangan Sponsor Rp 400 Miliar per Tahun, Terancam Bangkrut?
-
Fabio Lefundes Lebih Cocok Latih Timnas Indonesia Dibanding Timur Kapadze?
-
Jadwal BRI Super League Pekan ke-11 Besok: Persija Main!
-
Tanpa Libur Panjang, Bali United Tetap Genjot Latihan Menyambut Laga Panas Kontra Persijap Jepara
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
Hasil Persebaya Surabaya vs Arema FC, Drama Gol Bunuh Diri dan Kartu Merah
-
Hadapi Lawan Lintas Benua, Erick Thohir Ingin Timnas Indonesia Manfaatkan FIFA Series
-
Thomas Frank Fokus Rekor Tandang Tak Terkalahkan Demi Amankan 3 Poin Penting
-
Bintang Bayern Luis Diaz Dilarang Tampil Tiga Pertandingan Liga Champions Usai Kartu Merah
-
Mikel Arteta Minta Arsenal Tampil yang Terbaik untuk Kalahkan Tottenham
-
Wajib Menang! Arsenal Siap Kalahkan Tottenham di Emirates Jaga Puncak Klasemen
-
Fabio Lefundes Siapkan Taktik Rahasia, Borneo FC Bertekad Kalahkan Madura United di Segiri
-
Borneo FC vs Madura United, Ujian Berat Pesut Etam Pertahankan Rekor Sempurna Super League
-
Ledakan Peserta MLSC Jakarta, Sinyal Kuat Peningkatan Sepak Bola Putri Ibu Kota
-
Siap Tempur! Bek Arema Rifad Marasabessy Tidak Gentar Atmosfer Gelora Bung Tomo Lawan Persebaya