Erik ten Hag Masih Tak Percaya Man United Ditahan Sevilla, Singgung Gol Bunuh Diri Harry Maguire

Suara.com - Manajer Manchester United, Erik ten Hag masih tidak percaya timnya gagal mengalahkan Sevilla meski sudah unggul dua gol di babak pertama. Dia pun menyoroti dua gol bunuh diri timnya di menit akhir.

Duel Man United vs Sevilla tersaji di leg pertama perempat final Liga Europa 2022-2023, Jumat (14/4/2023) dini hari WIB. Laga di Old Trafford itu berakhir imbang 2-2.

Setan Merah unggul dua gol lebih dulu di babak pertama berkat brace Marcel Sabitzer. Namun, kemenangan di depan mata harus lenyap setelah Tyrell Malacia dan Harry Maguire mencetak gol bunuh diri jelang bubaran.

Malacia bikin gol bunuh diri pada menit ke-84 setelah berusaha menghalau umpan silang Jesus Navas.

Sementara Maguire berusaha menutup ruang di kotak penalti tetapi bola sundulan Youssef En-Nesyri justru membentur wajahnya hingga si kulit bundar berbelok ke kiri gawang yang tak mampu dihalau David de Gea pada menit 90+2.

"Saya pikir kami memegang kendali pertandingan itu. Kami unggul 2-0, bahkan seharusnya bisa mencetak tiga atau empat gol. Pertandingan itu sejatinya milik kami," ucap Ten Hag dikutip dari Eurosport, Jumat (14/4/2023).

Sebelum menderita dua gol bunuh diri, Manchester United sudah mendapat malapetaka lantaran Raphael Varane yang cedera dan harus ditarik keluar untuk digantikan Harry Maguire.

Setelah gol bunuh diri Malacia, MU juga kehilangan Lisandro Martinez yang bahkan harus ditandu untuk keluar lapangan. Situasi itu membuat MU bermain dengan 10 orang karena jatah pergantian pemain yang sudah habis.

"Kami harus mengganti pemain karena cedera, seperti Varane pada turun minum. Juga Anthony Martial yang harus diganti karena ini pertama kalinya dia dalam starting lineup (sejak Januari)," jelas Ten Hag.

Baca Juga: Manchester United Apes Banget! Varane dan Lisandro Cedera, Harry Maguire Bunuh Diri

"Kemudian kami kebobolan dua gol bunuh diri. Nasib buruk. Kami harus menerima itu dan belajar untuk menuntaskan pertandingan. Semua masih terbuka untuk pertandingan selanjutnya," tambahnya.

Hasil ini membuat Manchester United harus ekstra waspada di leg kedua yang akan berlangsung di Stadion Sanchez Pizjuan pada Jumat, 21 April mendatang.