Blak-blakan Pratama Arhan Minta Hadiah ke Ganjar Pranowo Habis Dapat Emas SEA Games 2023, Apa Itu?

Suara.com - Bek Timnas Indonesia Pratama Arhan blak-blakan minta hadiah ke bakal calon presiden sekaligus Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Apa hadiah yang diminta Pratama Arhan?

Hadiah itu diminta saat Pratama Arhan video call dengan Ganjar Pranowo.

Dalam obrolan tersebut, terselip permintaan Arhan kepada Gubernur Jawa Tengah tersebut untuk memperbaiki jalan di kampung halamannya.

Hal ini terungkap dalam sebuah unggahan akunt TikTok @xunyxbil_.

"Pak izin pak, saya sudah dapat medali emas. Mohon bantuannya jalan ke arah rumah saya dibenerin pak," ucap Pratama Arhan sambil tersenyum malu, dikutip dari @xunyxbil_.

Lalu, Pratama Arhan mendapat sindiran dari rekan setimnya di Timnas Indonesia U-22 yakni Alfeandra Dewangga hingga Ernando Ari.

Mereka menyebut Pratama Arhan egois karena dianggap hanya ingin jalan yang ke arah rumahnya saja yang diperbaiki.

"Egois ye, egois," tukas Alfeandra Dewangga dan Ernando Ari sembari tertawa.

Sebelum 2 pemain Timnas Indonesia di SEA Games 2023 baru saja dapat hadiah karena berhasil mendapatkan medali emas.

Baca Juga: Anies Baswedan Unggah Foto Kegiatan di Mesdsosnya, Ketua Umum Ganjarian Spartan: Terbukti Munafik kan!

Bomber Timnas Indonesia Witan Sulaiman diguyur bonus Rp50 juta dari Pemerintah Provinsi Palu karena membawa Timnas Indonesia U-22 meraih medali emas SEA Games 2023 Kamboja. Hal itu dipastikan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Palu Akhir Ramansyah.

Selain itu, Penyerang Timnas Indonesia Jeam Kelly Sroyer diberikan motor oleh Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, Papua.

Bupati Herry Ario Naap berterima kasih kepada Kelly Sroyer yang telah mengharumkan nama bangsa di tingkat nasional maupun Asia tetapi juga membawa nama Biak Numfor sampai ke tingkat ASEAN.

"Terima kasih atas prestasinya mengharumkan nama bangsa Indonesia dan Kabupaten Biak Numfor, Papua di kancah Internasional dengan merebut emas cabang sepak bola SEA Games Kamboja," ujar Bupati Herry Ario Naap dalam keterangan tertulis yang diterima di Biak, Rabu.

(Bolatimes)