Kode Keras Tinggalkan AS Roma Pasca Kalah di Final Liga Europa, Mourinho: Pemain Layak Dapat yang Lebih Baik

Suara.com - Setelah sebelumnya memberikan sinyal-sinyal kecil, manajer AS Roma, Jose Mourinho kini melempar kode keras bakal segera meninggalkan klub Italia tersebut. Ini setelah AS Roma kalah adu penalti di final Liga Europa kontra Sevilla.

AS Roma takluk via babak tos-tosan usai bermain imbang 1-1 dengan Sevilla dalam 120 menit pertandingan final di Puskas Arena, Budapest, Hungaria, Kamis (1/6/2023) dini hari WIB.

Usai pertandingan, Mourinho memberi isyarat dirinya siap meninggalkan AS Roma musim panas ini, meski sejatinya pelatih Portugal berusia 60 tahun itu masih memiliki kontrak bersama Serigala Ibu Kota sampai 2024 mendatang.

Mourinho belakangan memang santer dikaitkan dengan dua klub top Eropa, Paris Saint-Germain (PSG) dan Real Madrid.

Eks pelatih Inter Milan dan Manchester United disebut-sebut tertarik untuk melanjutkan karier manajerialnya di Prancis bersama PSG.

Mourinho diyakini juga tergiur untuk kembali ke Real Madrid untuk menggantikan peran Carlo Ancelotti musim depan.

"Saya akan mulai berlibur pada Senin (pekan depan). Jika kami masih memiliki waktu sebelum Senin, kami akan melakukan pertemuan (dengan manajemen AS Roma). Jika tidak, maka saya akan berlibur," ucap Mourinho seperti dilansir Football Italia, Kamis.

"Saya tidak mengatakan secara objektif untuk tetap bertahan di sini. Saya ingin bertahan di AS Roma, tapi saya kira pemain layak dapat yang lebih baik, saya juga layak dapat yang lebih baik," sambung pelatih berjuluk The Special One tersebut.

"Saya ingin bertahan tapi dengan kondisi yang benar untuk saya bisa memberikan yang terbaik," tukasnya.

Baca Juga: Perdana Kalah di Final Eropa, Jose Mourinho Lempar Medali Runner-up ke Penonton

AS Roma sendiri dipastikan gagal tampil di Liga Champions musim depan menyusul kekalahan di final Liga Europa ini, serta mereka juga sudah dipastikan gagal finis empat besar di Liga Italia.

Dengans satu pekan tersisa di Serie A 2022/2023, Raihan maksimal yang bisa dicapai AS Roma hanya finis peringkat kelima, yang berarti akan kembali tampil di Liga Europa musim depan.