Suara.com - Kapten Persik Kediri, Arthur Irawan berharap timnya bisa tampil lebih bagus pada kompetisi Liga 1 musim depan yang rencananya mulai bergulir pada 1 Juli.
Dikutip dari laman resmi Liga Indonesia, Jumat, Arthur mengatakan pencapaian Persik Kediri pada musim lalu tidak bisa dijadikan patokan untuk kompetisi mendatang.
Menurut Arthur, skuad Macan Putih harus lebih bekerja keras dan mampu tampil lebih baik dibanding musim sebelumnya.
"Kita sudah harus lupakan musim lalu karena ini musim baru. Pastinya tantangan lebih baru lagi, tim-tim juga lebih kuat lagi," terang Arthur seperti dimuat Antara, Jumat (9/6/2023).
"Mungkin kalau bagi kita step by step dulu targetnya, yaitu lebih bagus dari musim lalu," sambungnya.
Soal kondisi tim, Arthur Irawan mengaku saat ini pemain Persik tengah digembleng dengan porsi latihan fisik di bawah pelatih baru, Marcelo Rospide.
Mantan pemain PSS Sleman itu menjelaskan para penggawa Persik Kediri diminta untuk mencapai level kebugaran 100 persen sebelum kompetisi bergulir.
"Semua berjalan dengan lancar, kita kerja keras maksimal. Kita masih di fase fisik makanya ada TC. Kita maksimalkan agar saat kompetisi mulai, kondisi fisik sudah 100 persen," ungkap Arthur.
Persik Kediri mengakhiri kompetisi Liga 1 Indonesia 2022/2023 di peringkat 11 klasemen akhir dengan torehan 44 poin dari 34 pertandingan.
Baca Juga: 3 Alasan Ramadhan Sananta Mampu Bersinar di Persis Solo
Pada musim lalu pemain berusia 30 tahun itu tercatat tampil sebanyak 18 pertandingan dan mampu menyumbangkan satu gol dari total 841 menit bermain.
Berita Terkait
-
Persik Kediri Siap Hadapi Borneo FC dengan Optimisme Tinggi di Laga Super League 2025/2026
-
Tanpa Libur Panjang, Bali United Tetap Genjot Latihan Menyambut Laga Panas Kontra Persijap Jepara
-
3 Era Emas Persija Jakarta: Dari Perserikatan hingga Lahirnya Young Tiger
-
On This Day: Saat Persija Pecundangi PSM dan Raih Gelar Juara Liga Indonesia
-
Persik Kediri Matangkan Persiapan Penuh Tekanan Melawan Persijap Jepara di Lanjutan BRI Super League
Terpopuler
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Oktober: Klaim 16 Ribu Gems dan Pemain 110-113
- Jepang Berencana Keluar dari AFC, Timnas Indonesia Bakal Ikuti Jejaknya?
- Daftar HP Xiaomi yang Terima Update HyperOS 3 di Oktober 2025, Lengkap Redmi dan POCO
- Sosok Timothy Anugerah, Mahasiswa Unud yang Meninggal Dunia dan Kisahnya Jadi Korban Bullying
- 7 Fakta Nusakambangan, Penjara di Jawa Tengah yang Dihuni Ammar Zoni: Dijuluki Pulau Kematian
Pilihan
-
Hasil Drawing SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-23 Ketiban Sial!
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
Terkini
-
Analisis: Dari Heavy Metal ke Simfoni, Revolusi Taktik Liverpool Era Arne Slot
-
Satu Syarat FC Twente Buat Mees Hilgers Jika Ingin Main Lagi: Take it or leave it!
-
Napoli Terkapar Diseruduk Banteng Turin, Conte Kehilangan 2 Pemain Penting
-
Langka! 5 Pemain yang Pernah Bela Liverpool dan Manchester United
-
Liverpool vs Manchester United: Siapa Klub Terbesar Inggris? Jawabannya Mengejutkan
-
Intip Kerasnya Tarkam Inggris: Perkelahian Massal Pemain vs Penonton
-
Hasil Drawing SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-23 Ketiban Sial!
-
Ruben Amorim Ngarep Manchester United Dapat Penalti Saat Lawan Liverpool
-
Rapor Miliano Jonathans Usai FC Utrecht Tekuk Volendam: Mauro Zijlstra Duduk Manis
-
Pep Guardiola Was-was! Manchester City Terlalu Bergantung pada Haaland