Suara.com - PSSI telah mengumumkan penunjukan Frank Wormuth sebagai Direktur Teknik PSSI dan konsultan pelatih Timnas Indonesia U-17 dengan kontrak pertama berdurasi 4 bulan.
Tugasnya meliputi mendampingi Timnas Indonesia U-17 hingga Piala Dunia U-17 2023. Sebelum bergabung dengan PSSI, Wormuth sempat menangani FC Groningen pada awal musim 2022-2023, meskipun akhirnya dipecat setelah 15 pertandingan menyusul degradasi klub ke kasta kedua Liga Belanda.
Selama masa kepelatihannya di FC Groningen, Wormuth berkesempatan melatih tiga pemain keturunan Indonesia yang menarik perhatian.
Berikut adalah ketiga pemain tersebut:
1. Ragnar Oratmangoen
Ragnar Oratmangoen, seorang gelandang berusia 25 tahun di FC Groningen, juga memiliki darah Indonesia dari garis keturunannya. Selain bermain sebagai winger, Ragnar juga mampu bermain di posisi gelandang.
PSSI sebelumnya tertarik untuk menaturalisasi Ragnar Oratmangoen pada akhir tahun 2021, terutama karena minat dari Shin Tae-yong yang melihat potensinya sebagai pemain serba bisa. Namun, upaya tersebut tidak berhasil pada waktu itu.
2. Joey Palupessy
Pada musim 2022-2023, Joey Palupessy menjadi kapten FC Groningen di Liga Belanda atau Eredivisie. Pemain berusia 30 tahun ini direkrut dari klub Turki, Gireunspor, selama bursa transfer musim panas 2022.
Sejak kedatangannya, Palupessy langsung menjadi bagian penting tim dengan 19 penampilan dan 1 gol di Liga Belanda.
Meskipun lahir dan besar di Belanda, Joey Palupessy memiliki darah Indonesia dari kawasan Maluku.
Keberhasilannya di Groningen menarik perhatian pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, yang tertarik untuk mendatangkan pemain berpengalaman ini untuk memperkuat lini tengah Garuda bersama dengan Marc Klok dan Ivar Jenner.
3. Neraysho Kasanwirjo
Neraysho Kasanwirjo adalah pemain keturunan Indonesia yang saat ini bermain untuk Feyenoord di Liga Belanda.
Sebelum bergabung dengan Feyenoord pada Januari 2023, bek tengah berusia 21 tahun itu bermain untuk FC Groningen di bawah asuhan Wormuth.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Arteta Bela Viktor Gyokeres yang Tanpa Shoot Lawan Manchester City
-
Arteta Sindir Pasifnya Pep Guardiola: Man City Cetak Gol, Lalu Tak Lakukan Apa-apa
-
67,2 Persen! Arsenal Catat Rekor Penguasaan Bola Tertinggi Lawan Tim Pep Guardiola
-
Kevin Diks CS Curi Poin di Markas Leverkusen, Debut Polanski Berbuah Gol Penyelamat
-
Update Pemain Diaspora Indonesia di Eropa: Emil Audero Cleansheet, Kevin Diks Tak Tergantikan
-
PSM Makassar Akhiri Puasa Kemenangan dengan Menumbangkan Persija Jakarta di BRI Super League
-
Tijjani Reijnders Gagal Pertahankan Keunggulan Hingga Gagal Kalahkan Arsenal
-
Jordi Amat Minta Persija Jakarta Lakukan Otokritik Usai Kalah dari PSM Makassar di Super League
-
Mauricio Souza Pastikan Kekalahan Persija dari PSM Tidak Akan Ganggu Konsistensi Tim Musim Ini
-
Jay Idzes Main Penuh Kalah Tipis dari Inter Milan