Suara.com - Arema FC resmi memperkenalkan penyerang asing baru mereka, Gilbert Alvarez, untuk mengarungi sisa kompetisi Liga 1 2023/24.
Posisi Arema FC yang terpuruk di papan bawah klasemen Liga 1 membuat manajemen Singo Edan memutuskan memperkuat lini depan lewat hadirnya Alvarez.
Beban berat sebetulnya ada di pundak Alvarez karena eks penyerang Arema FC, Gustavo Almeida, mampu mencetak 14 gol di paruh pertama Liga 1 2023/24.
Kendati begitu, Gilbert Alvarez punya statistik mumpuni sebagai seorang penyerang. Pemain berusia 31 tahun tersebut melesakkan 126 gol sepanjang karier menurut catatan Soccerway.
Dalam 11 musim perjalanan kariernya yang tercatat Soccerway, Gilbert pernah dua kali gagal mencetak satu gol pun dalam semusim. Pertama, saat bermain di klub lokal, The Strongest di Liga Bolivia 2011-2012, lalu saat tampil di klub Liga Arab Saudi 2018-2019, Al Hazm.
Kini pekerjaan rumah buat Alvarez untuk melanjutkan ketajamannya bersama Arema FC di Liga 1. Lantas, seperti apa sepak terjang dari Gilbert Alvarez?
Pesepakbola dengan nama lengkap Gilbert Alvarez Vargas ini lahir di Kota Santa Cruz, Bolivia, pada 7 April 1992. Sepanjang kariernya, ia lebih banyak menghabiskan waktu di liga Bolivia.
Ia memulai semua perjalanan itu dengan bergabung ke akademi Club Calleja. Di klub ini pula Alvarez memulai debut profesionalnya pada 2008.
Alvarez sempat bergabung dengan klub Brasil yang kini dimiliki Ronaldo da Lima, Cruzeiro. Namun ia tak banyak mendapat kesempatan lalu pulang ke Bolivia untuk membela The Strongest.
Sempat membela Guabira semusim setelah itu, Alvarez bersinar saat membela Real Potosi. Ia berhasil mencetak 27 gol dari 62 laga di Liga Bolivia.
Ketajaman Gilbert Alvarez berlanjut saat membela Jorge Wilstermann dengan torehan 35 gol dari 93 laga di semua ajang.
Alvarez sempat mencoba peruntungan berkarier ke Timur Tengah dengan membela Al-Hazem di Saudi. Namun kariernya tak berjalan lancar tanpa mencetak gol di 9 laga.
Ia kembali ke Bolivia dan membela beberapa klub, seperti pulang ke Jorge Wilstermann, Royal Pari, dan terakhir Palmal For del Tropico.
Di klub terakhir, Palmaflor, Alvarez mencetak 8 gol dari 20 penampilan. Lama berkarir di Amerika Latin, Alvarez juga sempat merasakan bermain di kompetisi bergengsi.
Berita Terkait
-
Arema FC Temukan Pengganti Gustavo Almeida, Boyong Striker Asal Bolivia Gilbert Alvarez
-
Jelang Hadapi Arema FC, Persik Diperkuat Mantan Punggawa Timnas Indonesia
-
Tak Jauh Berbeda dari Arema FC, Gustavo Almeida Tak Merasa Kesusahan Adaptasi di Persija
-
Arema FC Resmi Datangkan Pemain Baru asal Kolombia Julian Guevara
-
Yoyok Sukawi Ungkap Alasan Datangkan Evan Dimas meski Performa Menurun
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
Terkini
-
Kebobolan 2 Gol dalam 15 Menit, Hansi Flick Ogah Ubah Gaya Main Barcelona
-
Perang Papan Tengah BRI Super League Bali United vs Bhayangkara, Siapa Raih Poin Penuh?
-
Kurang Cepat, Timnas Indonesia Kecolongan Satu Calon Pelatih Top dari Klub Italia
-
Erick Thohir Ogah Mundur Sebagai Ketum PSSI, PSTI: Amanah Disalahgunakan
-
Sedih, Shayne Pattynama Menghilang
-
Tak Lagi Buru Bintang Mahal, Ini Strategi Baru Transfer Manchester United
-
Ajaib! Elkan Baggott Malah Bersinar saat Timnas Indonesia Lagi Terpuruk
-
Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
-
Liverpool Incar Alessandro Bastoni, Siap Bayar Mahar Rp1,7 T ke Inter Milan
-
Jelang Hadapi Brasil, Inilah Kelemahan Dudu Patetuci yang Bisa Dimanfaatkan Nova Arianto